Kemenag Kalsel keluarkan SK izin operasional sembilan madrasah baru

Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan mengeluarkan surat keputusan (SK) izin operasional dan piagam pendirian sebanyak sembilan lembaga pendidikan madrasah baru pada 2023.

 

Menurut Kepala Kanwil Kemenag Kalsel Dr H Muhammad Tambrin di Banjarmasin, Rabu, kesembilan madrasah yang menerima SK izin operasional dan piagam pendirian tahun 2023 ini tersebar di beberapa kabupaten.

 

"Jenjang madrasah yang mendapatkan SK izin operasional dan pendirian itu dari tingkat Raudatul Atfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA)," ujarnya.

 

Dikatakan Tambrin, untuk tingkat RA ada sebanyak dua madrasah di Kabupaten Balangan dan Kabupaten Tanah Laut.

 

Kemudian, ungkap dia, untuk tingkat MI ada sebanyak empat madrasah, yakni, di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Tanah Laut, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Kotabaru.

 

Selanjutnya untuk tingkat MTs, ujarnya, ada satu madrasah, yakni, di Kabupaten Barito Kuala dan tingkat MA ada sebanyak dua madrasah di Kabupaten Hulu Sungai Selatan.

 

Tambrin menyampaikan, kesembilan madrasah ini mendapatkan SK izin operasional dan piagam pendirian tersebut sudah melalui prosedur yang berlaku.

 

Menurut dia, setelah memiliki izin operasional maka lembaga pendidikan tersebut secara resmi telah terdaftar di Education Management Information System (EMIS) dan terdaftar untuk mendapatkan fasilitas dari Kementerian Agama RI, khususnya dana bos.

 

Dia pun berharap madrasah -madrasah yang baru ini dapat membantu membangun meningkatkan kepercayaan masyarakat untuk menempuh pendidikan di lembaga madrasah tersebut.

 

“Apalagi di Kalsel madrasah merupakan pilihan utama bagi orang tua untuk tempat pendidikan anak-anak mereka. Dan semakin berkualitas lembaga pendidikan tersebut semakin menjadi pilihan bagi orang tua,” katanya. 

 

Tambrin menyampaikan, lembaga pendidikan madrasah itu berbeda dengan sekolah umum, karena pembelajaran di madrasah mengandung nilai tarbiyah, dakwah dan pemberdayaan masyarakat untuk mencerdaskan anak didik. 

 

“Namun misi utamanya adalah untuk mendidik anak-anak menjadi anak yang cerdas, dan berakhlakul karimah,” katanya.

 

"Semoga madrasah senantiasa menjadi tempat yang nyaman, penuh kasih sayang, dan penuh dengan prestasi yang membanggakan," katanya lagi.