Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Koperasi Banua Bauntung Tanjung Kabupaten Tabalong Kalimantan Selatana mendapat penghargaan sebagai Koperasi Berprestasi Tingkat Nasional Tahun 2016.
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Tabalong Birhasani di Tanjung, Jumat mengatakan penghargaan diserahkan secara langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga.
"Penghargaan Koperasi Berprestasi Nasional 2016 diberikan saat peringatan Hari Koperasi Nasional ke-69 di Jambi, salah satunya Koperasi Banua Bauntung Tanjung," jelas Birhasani.
Koperasi Banua Bauntung sendiri berdiri sejak Juni 2005 dengan aset mencapai Rp5 miliar lebih dan jumlah anggota sebanyak 205 orang termasuk pelaku usaha mikro.
Data di Disperindagkop dan UKM setempat, dari 94 koperasi, sebanyak 33 koperasi sangat aktif, 36 aktif dan 25 koperasi mati suri.
Koperasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Saraba Kawa masuk kelompok mati suri karena dua tahun lebih tidak pernah menggelar Rapat Anggota Tahunan.
"Secara kuantitas jumlah koperasi di Tabalong memang bertambah namun dari segi kualitasnya ternyata sebanyak 25 koperasi tidak aktif dan tidak pernah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan," jelas Birhasani.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016
Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Kabupaten Tabalong Birhasani di Tanjung, Jumat mengatakan penghargaan diserahkan secara langsung oleh Menteri Koperasi dan UKM AAGN Puspayoga.
"Penghargaan Koperasi Berprestasi Nasional 2016 diberikan saat peringatan Hari Koperasi Nasional ke-69 di Jambi, salah satunya Koperasi Banua Bauntung Tanjung," jelas Birhasani.
Koperasi Banua Bauntung sendiri berdiri sejak Juni 2005 dengan aset mencapai Rp5 miliar lebih dan jumlah anggota sebanyak 205 orang termasuk pelaku usaha mikro.
Data di Disperindagkop dan UKM setempat, dari 94 koperasi, sebanyak 33 koperasi sangat aktif, 36 aktif dan 25 koperasi mati suri.
Koperasi Pegawai Negeri Sipil (PNS) Saraba Kawa masuk kelompok mati suri karena dua tahun lebih tidak pernah menggelar Rapat Anggota Tahunan.
"Secara kuantitas jumlah koperasi di Tabalong memang bertambah namun dari segi kualitasnya ternyata sebanyak 25 koperasi tidak aktif dan tidak pernah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan," jelas Birhasani.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2016