Tindakan tegas yang dilakukan Polres Banjarbaru dalam menertibkan aksi balap liar yang meresahkan di Jalan Trikora kawasan perkantoran Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Selatan diapresiasi masyarakat.

"Kami warga di Kelurahan Palam sangat resah dengan adanya balap liar, terima kasih Polres Banjarbaru yang terus menindaknya," ucap Wagiman (54), salah satu warga di Banjarbaru, Senin.

Senada disampaikan Rahmadian Noor (47) warga di Kelurahan Cempaka yang mengaku sering menjumpai balap liar ketika melintas di kawasan perkantoran gubernuran Kalsel itu untuk menuju ke Jalan Trikora.

"Pelaku balap liar kerap kucing-kucingan dengan polisi, jadi kami dukung polisi terus berpatroli dan menindaknya terutama saat sore hari di akhir pekan," katanya.

Diketahui Kapolres Banjarbaru AKBP Dody Harza Kusumah telah memberikan atensi khusus kepada anggotanya untuk menekan aksi balap liar meresahkan tersebut dengan peningkatan patroli sesering mungkin.

Seperti pada Jumat (10/3) sore lalu, Polres Banjarbaru melaksanakan kegiatan gabungan penertiban balap liar di komplek perkantoran gubernuran.

Polisi menindaklanjuti banyaknya komplain dan pengaduan masyarakat terkait maraknya balap liar yang sangat meresahkan dan membahayakan.

Bahkan baru-baru ini terjadi laka lantas, dimana pelaku balap liar menabrak sebuah mobil yang sedang melintas dan kejadiannya di dekat Mapolda Kalsel yang baru menyebabkan pengendara sepeda motor yang terlibat balap liar meninggal dunia.

Selain itu juga kegiatan ini dilaksanakan untuk menekan jumlah laka lantas yang semakin meningkat dan dalam rangka cipta kondisi menyambut bulan Ramadhan.

Saat penertiban balap liar pekan lalu itu, polisi mengamankan 246 unit sepeda motor yang mayoritas pelakunya anak muda, jumlah yang sangat banyak sebagai bentuk ketegasan Polres Banjarbaru atas aksi brutal balap liar.

Kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan kegiatan balap liar karena dapat membahayakan keselamatan diri sendiri dan orang lain serta mengisi kegiatan dengan hal yang positif.

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2023