Dinas Kesehatan Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) Kalimantan Selatan menunggu keputusan pemerintah pusat terkait situasi Pandemi COVID-19 apakah akan dinyatakan berakhir (endemi) atau tidak.
Namun kondisi terkini di HSU dilaporkan masih ada warganya yang dilaporkan positif COVID-19 hingga Selasa (4/10) sebanyak dua orang yang menjalani isolasi mandiri.
"Ada dua orang (positif COVID-19) tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, tapi beberapa Minggu sebelumnya kita nol kasus," ujar Kabid Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan HSU Masbudianto di Amuntai, Rabu (5/10/22).
Masbudianto mengatakan, adanya laporan kasus positif COVID-19 menunjukan bahwa penyebaran Virus belum benar-benar hilang, namun untuk mengantisipasinya harus terus melakukan vaksinasi dan menerapkan Protokol Kesehatan.
Ia pun lantas menghimbau warga untuk tetap mengenakan masker kalau bepergian, menghindari kerumunan dan sesering mungkin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Masbudianto menegaskan, kewenangan pemerintah pusat atau Presiden untuk mengumumkan kondisi Endemi COVID-19 dengan mempertimbangkan persyaratan tertentu, namun banyak daerah memang sudah menurun adanya kasus positif COVID-19.
Sementara, Dinkes terus fokus melaksanakan kegiatan vaksinasi, bahkan untuk tenaga kesehatan sudah 50% menjalani vaksinasi dosis empat.
Data sementara untuk pemberian dosis pertama sebanyak 169.697 orang (84.64%), dosis dua 137.614 (68.64%), dosis tiga atau booster 38.666 (25.25%) dan dosis empat 663 (50.42%).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
Namun kondisi terkini di HSU dilaporkan masih ada warganya yang dilaporkan positif COVID-19 hingga Selasa (4/10) sebanyak dua orang yang menjalani isolasi mandiri.
"Ada dua orang (positif COVID-19) tengah menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing, tapi beberapa Minggu sebelumnya kita nol kasus," ujar Kabid Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan HSU Masbudianto di Amuntai, Rabu (5/10/22).
Masbudianto mengatakan, adanya laporan kasus positif COVID-19 menunjukan bahwa penyebaran Virus belum benar-benar hilang, namun untuk mengantisipasinya harus terus melakukan vaksinasi dan menerapkan Protokol Kesehatan.
Ia pun lantas menghimbau warga untuk tetap mengenakan masker kalau bepergian, menghindari kerumunan dan sesering mungkin mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Masbudianto menegaskan, kewenangan pemerintah pusat atau Presiden untuk mengumumkan kondisi Endemi COVID-19 dengan mempertimbangkan persyaratan tertentu, namun banyak daerah memang sudah menurun adanya kasus positif COVID-19.
Sementara, Dinkes terus fokus melaksanakan kegiatan vaksinasi, bahkan untuk tenaga kesehatan sudah 50% menjalani vaksinasi dosis empat.
Data sementara untuk pemberian dosis pertama sebanyak 169.697 orang (84.64%), dosis dua 137.614 (68.64%), dosis tiga atau booster 38.666 (25.25%) dan dosis empat 663 (50.42%).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022