Ribuan vespa dari berbagai penjuru Sabtu, (11/09/2022) malam tadi berkumpul di acara Bakantan XI di Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Scooterist dari Papua hingga Jakarta ikut meriahkan acara silaturahmi pencinta motor Eropa itu.
"Paling jauh dari Papua," ujar Ketua Banjarmasin Vespa Club (BVC) Hendra Benjamin di lokasi acara Taman Budaya Banjarmasin, Sabtu.
Pihaknya mewakili Kalsel memberikan apresiasi kepada scooterist yang datang dari luar Pulau Kalimantan ke acara yang juga memperingati HUT BVC ke-26 itu, misalnya dari Papua, Jakarta, Gorontalo dan Jawa.
"Saya kira sampai 1.000 vespa yang datang malam ini," ujarnya.
Selanjutnya, yang akan menjadi tuan rumah Bekantan XII scooterist dari Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.
Sekilas tentang kegiatan batamuan vespa Kalimantan Selatan (Bekantan) ini, kata Hendra, pelaksanaannya dibagi di tiga zona secara bergiliran.
Zona satu daerah Banua Enam (Tapin-Tanjung), zona dua daerah Banjar Bakula (Banjarmasin-Batola) dan zona tiga daerah Pesisir (Tanah Laut-Kotabaru).
Bekantan ini dicetuskan saat "Ba'aruhan Scooterist & Bikers Kalimantan IV," di Kabupaten Tapin pada Desember 2015 oleh seluruh ketua dan perwakilan masing-masing club di 13 kabupaten kota di Kalsel.
Acara tersebut, khususnya dibuat sebagai wadah ajang silaturahmi para scooterist Kalsel. Kata dia, dalam se-tahun digelar dua kali atau dalam kurun waktu per enam bulan.
Ke depan, Hendra berharap kegiatan ini bisa semakin baik, dan meningkatkan solidaritas para pecinta vespa.
"Acara ini sempat tertunda hampir tiga tahun karena COVID-19. Mudah mudahan ke depannya kegiatan ini semakin besar," ujarnya.
Malam itu, BVC selaku tuan mengemas acara tersebut dengan apik, ada pertunjukan kebudayaan, live musik, hingga bazar UMKM, acara berlangsung aman, lancar dan damai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022
"Paling jauh dari Papua," ujar Ketua Banjarmasin Vespa Club (BVC) Hendra Benjamin di lokasi acara Taman Budaya Banjarmasin, Sabtu.
Pihaknya mewakili Kalsel memberikan apresiasi kepada scooterist yang datang dari luar Pulau Kalimantan ke acara yang juga memperingati HUT BVC ke-26 itu, misalnya dari Papua, Jakarta, Gorontalo dan Jawa.
"Saya kira sampai 1.000 vespa yang datang malam ini," ujarnya.
Selanjutnya, yang akan menjadi tuan rumah Bekantan XII scooterist dari Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut.
Sekilas tentang kegiatan batamuan vespa Kalimantan Selatan (Bekantan) ini, kata Hendra, pelaksanaannya dibagi di tiga zona secara bergiliran.
Zona satu daerah Banua Enam (Tapin-Tanjung), zona dua daerah Banjar Bakula (Banjarmasin-Batola) dan zona tiga daerah Pesisir (Tanah Laut-Kotabaru).
Bekantan ini dicetuskan saat "Ba'aruhan Scooterist & Bikers Kalimantan IV," di Kabupaten Tapin pada Desember 2015 oleh seluruh ketua dan perwakilan masing-masing club di 13 kabupaten kota di Kalsel.
Acara tersebut, khususnya dibuat sebagai wadah ajang silaturahmi para scooterist Kalsel. Kata dia, dalam se-tahun digelar dua kali atau dalam kurun waktu per enam bulan.
Ke depan, Hendra berharap kegiatan ini bisa semakin baik, dan meningkatkan solidaritas para pecinta vespa.
"Acara ini sempat tertunda hampir tiga tahun karena COVID-19. Mudah mudahan ke depannya kegiatan ini semakin besar," ujarnya.
Malam itu, BVC selaku tuan mengemas acara tersebut dengan apik, ada pertunjukan kebudayaan, live musik, hingga bazar UMKM, acara berlangsung aman, lancar dan damai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2022