Pertokoan dan Pasar Kandangan (135 kilometer dari Banjarmasin), ibukota Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan (Kalsel) mulai normal pada H+3 Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah.
Pewarta Antara Kalsel dari Banjarmasin yang melakukan perjalanan, Kamis (5/5/22) melaporkan, pedagang pada pertokoan Kandangan sebagian besar sudah buka.
Begitu pula, pasar tradisional samping pertokoan Kandangan juga hampir 100 persen pedagangnya sudah berjualan pada H+3 Lebaran Idul Fitri 1443 H.
Sementara pengunjung pertokoan belum seramai pasar tradisional yang banyak menjual berbagai keperluan rumah tangga/dapur keluarga.
Sedangkan harga seperti kebutuhan pokok/keperluan rumah tangga/dapur keluarga masih relatif tak mengalami kenaikan signifikan seperti ikan basah/segar.
Keadaan pasar tradisional "kota dodol" Kandangan (135 kilometer dari Banjarmasin), ibukota Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel) pada H+3 Lebaran Idul Fitri 1443 H, Kamis (5/5/22). (Syamsuddin Hasan)
Kecuali harga bunga untuk keperluan ziarah masih mahal atau mengelami kenaikan hampur 100 persen bila bandingkan dengan keadaan sebelum lebaran 1443 H, misalnya dalam jenis dan jumlah yang sama kini Rp20.000 sebelumnya cuma Rp12.000.
Itupun bunga untuk ziarah sulit mencari, dan bahkan pada Pasar Pagi - Jalan Brigjen TNI HM Yusi atau jalan lingkar Kandangan pukul 09.00 Wita sudah kosong.
Hal lain yang cukup ramai, pada H+3 tersebut ada pesta perkawinan di Panti Asuhan Anak Yatim - Amawang Muka Kiri Kandangan.
Bunga untuk ziarah kubur yang mengalami kenaikan pada suasana Lebaran Idul Fitri 1553 H (Syamsuddin Hasan)
