Banjarbaru,  (AntaranewsKalsel) - Bandar Udara Syamsudin Noor Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menambah 24 kali jadwal penerbangan ekstra dari jadwal penerbangan normal satu minggu menjelang Idul Fitri 1436 Hijriah.

General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Syamsudin Noor Handy Heryudhitiawan di Banjarbaru, Ahad mengatakan, penerbangan ekstra sesuai permintaan maskapai.

"Maskapai menyampaikan adanya penerbangan ekstra dan kami sudah menyetujui karena kapasitas bandara masih mampu melayani penerbangan tambahan," ujarnya.

Ia mengatakan, permintaan penerbangan ekstra satu minggu menjelang Idul Fitri itu disampaikan maskapai Lion Air dan maskapai lain kecuali Garuda Indonesia.

Dijelaskan, penerbangan tambahan biasanya diminta maskapai karena banyaknya permintaan penerbangan ke kota tujuan seperti Jakarta dan Surabaya disamping kota lain.

"Penambahan penerbangan adalah hak maskapai karena ingin melayani penumpang dan kami menyetujui sepanjang kapasitas jadwal terbang di bandara masih tersedia," ungkapnya.

Menurut dia, tambahan 24 kali penerbangan ekstra itu menambah jadwal penerbangan normal setiap hari yang mencapai 47 kali penerbangan sehingga menjadi 71 kali.

"Penerbangan normal sebanyak 47 kali meliputi tujuan domestik di kota lain di Indonesia termasuk tujuan lokal di Kalsel dan penerbangan regional di Kalimantan," sebutnya.

Dikatakan, meski ada tambahan penerbangan tetapi keberangkatan seluruh pesawat normal sesuai jadwal yang direncanakan sehingga tidak ada hambatan jadwal penerbangan.

"Seluruh jadwal penerbangan lancar tidak ada hambatan termasuk adanya penundaan keberangkatan sehingga situasi dan kondisi bandara normal meski dipenuhi pemudik," ujarnya.

Ditambahkan, pihaknya sudah sejak hari Jumat (10/7) atau H-7 Idul Fitri menyiapkan Posko Pelayanan Terpadu dan Monitoring Angkutan Lebaran 2015 di area bandara.

"Posko ditempati tim terpadu dari dinas dan instansi terkait yang siap melayani calon penumpang termasuk memberikan informasi kepada pihak yang memerlukan," katanya

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2015