Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) mengadakan Rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) secara virtual dan dibuka langsung Bupati HSS H Achmad Fikry, dari ruang media center Sekretariat Daerah Pemkab HSS.
Ia mengatakan, terpenting dan diharapkan terpenuhinya ketersediaan bahan-bahan pokok, dan masalah harga tentu akan mengikuti mekanisme pasar apalagi saat akan memasuki hari Idul Fitri.
Baca juga: Bupati HSS buka rakor tim pengendalian inflasi daerah
"Kami berharap dari rapat ini nantinya akan menghasilkan solusi atau saran yang baik, untuk langkah dan kebijakan ke depan, terutama menghadapi Idul Fitri mendatang," katanya.
Dijelaskan dia, berterima kasih kepada pihak Bank Indonesia (BI) dan Badan Urusan Logistik (Bulog), yang selama ini selalu berperan dalam pengendalian inflasi di daerah ini.
Pihaknya bersyukur hingga pertengahan Ramadhan tahun ini kebutuhan dasar masyarakat tetap terkendali dan bisa terpenuhi, ini juga berkat usaha bersama dan peran serta berbagai organisasi yang ikut menyelenggarakan operasi pasar murah, terutama Gas LPG yang sangat dibutuhkan.
Baca juga: Sekda HSS ikuti rakornas pengendalian inflasi tahun 2020
Ucapan terima serupa juga disampaikan untuk Dinas Perdagangan Provinsi dan Ketahanan Pangan telah bekerja keras menekan inflasi di masyarakat, dan ini sejalan dengan prinsip pelayanan pemerintah kepada masyarakat yang diterapkap bahwa apapun yang bisa dibantu di masyarakat, akan diusahakan untuk diintervensi.
Rapat TPID selanjutnya dipimpin Sekretaris Daerah H. Muhammad Noor, dan diikuti dari Perwakilan Bank Indonesia Kalsel Roy Ramantho, Kepala Unit Kehumasan BI Regional Kalsel, Perwakilan Bulog Barabai Faisal, serta kasi Pengadaan dan Operasional Bulog Cabang Barabai.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021
Ia mengatakan, terpenting dan diharapkan terpenuhinya ketersediaan bahan-bahan pokok, dan masalah harga tentu akan mengikuti mekanisme pasar apalagi saat akan memasuki hari Idul Fitri.
Baca juga: Bupati HSS buka rakor tim pengendalian inflasi daerah
"Kami berharap dari rapat ini nantinya akan menghasilkan solusi atau saran yang baik, untuk langkah dan kebijakan ke depan, terutama menghadapi Idul Fitri mendatang," katanya.
Dijelaskan dia, berterima kasih kepada pihak Bank Indonesia (BI) dan Badan Urusan Logistik (Bulog), yang selama ini selalu berperan dalam pengendalian inflasi di daerah ini.
Pihaknya bersyukur hingga pertengahan Ramadhan tahun ini kebutuhan dasar masyarakat tetap terkendali dan bisa terpenuhi, ini juga berkat usaha bersama dan peran serta berbagai organisasi yang ikut menyelenggarakan operasi pasar murah, terutama Gas LPG yang sangat dibutuhkan.
Baca juga: Sekda HSS ikuti rakornas pengendalian inflasi tahun 2020
Ucapan terima serupa juga disampaikan untuk Dinas Perdagangan Provinsi dan Ketahanan Pangan telah bekerja keras menekan inflasi di masyarakat, dan ini sejalan dengan prinsip pelayanan pemerintah kepada masyarakat yang diterapkap bahwa apapun yang bisa dibantu di masyarakat, akan diusahakan untuk diintervensi.
Rapat TPID selanjutnya dipimpin Sekretaris Daerah H. Muhammad Noor, dan diikuti dari Perwakilan Bank Indonesia Kalsel Roy Ramantho, Kepala Unit Kehumasan BI Regional Kalsel, Perwakilan Bulog Barabai Faisal, serta kasi Pengadaan dan Operasional Bulog Cabang Barabai.
Editor : Gunawan Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2021