Pemerintah Kabupaten Barito Kuala (Batola), Kalimantan Selatan akhirnya sukses menyelesaikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai Desa yang berasal dari Dana Desa (BLTD-DD) Tahap I kepada keluarga penerima manfaat (KPM). 

Penyelesaian penyaluran BLT-DD di Bumi Ije Jela itu ditandai dengan diserahkannya BLT-DD kepada Desa Desa Pemurus Kecamatan Tabunganen. 

Selain itu juga dibagikan BLTD-DD kepada Desa Sewangi, Tanjung, Harapan dan Balandean Muara Kecamatan Alakak. 

“Dengan diserahkannya BTLD-DD terhadap 4 desa ini maka Batola telah merampungkan penyaluran kepada 195 desa se-Batola,” papar Bupati Batola Hj Noormiliyani AS di penyaluran BLTD-DD Desa Pemurus, Tabunganen, Kamis (4/6).

Noormiliyani juga mengatakan, dengan tersalurnya BLTD-DD terhadap 195 desa berarti Batola telah merampungkan penyaluran tahap I 100 persen. 

Terkait penyerahan BLTD-DD Desa Pemurus, mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu menyatakan, sempat terjadi sedikit polemik. 

Dana desa yang disalurkan untuk BLTD-DD, sebut dia, hanya 40 persen atau hanya bisa untuk 176 KPM. 

Dia menjelaskan, di Desa Pemurus tercatat 211 KPM nammun berdasarkan musyawarah desa disepakati yang menerima hanya 176 KPM.

Karenanya dia menyarankan, bagi warga yang tidak mampu namun tidak terdaftar sebagai penerima jenis bansos apa pun atau terdampak akibat pandemi COVID-19 bisa melapor ke Crisis Center COVID-19 Pemkab Batola. 

Jika memenuhi laporan yang disampaikan memenuhi ketentuan, sebutnya, insya Allah akan ditindaklanjuti oleh pihak Tim Crisis Center COVID-19 Pemkab Batola. 

Srmentara  Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (Kadis PMD) Pemkab Batola Dahlan mengaku, keterlambatan penyaluran dana BLTD-DD di empat desa akibat adanya masalah administrasi. 

Permasalahan administrasi yang dimaksud Dahlan seperti,  permasalahan koordinasi dengan Bank Kalsel selaku penyalur bantuan, di samping terdapatnya keterlambatan hal-hal teknis lainnya.

Dahlan juga menjelaskan, suksesnya penyaluran BLTD-DD di Batola ini tidak terlepas dari peran Bank BRI.  

“Dengan tercapainya penyaluran BLTD-DD tahap I ini maka Pemkab Batola kembali mempersiapkan penyaluran tahap II yang direncanakan pada 11 Juni nanti,” katanya. 

Terpisah, Pemimpin BRI Cabang Marabahan Syafril mengatakan, siap mendukung penuh kebijakan Pemkab Batola terhadap penyaluran BLTD-DD. 

diaa menyatakan, siap menggerakan seluruh karyawan dalam mendukung kelancaran penyaluran di tahap II nantinya. 

“BRI kebetulan memiliki produk BRIling sehingga penerima bantuan sudah bisa melakukan penarikan di semua agen," ujarnya. 
 

Pewarta: Arianto

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020