Tim Sahabat Balangan Centre (SBC) Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, gunakan Alat Pelindung Diri (APD) seadanya, demi tetap menyalurkan bantuan sembako bulanan kepada orang-orang yang patut dibantu, dan tetap berupaya mencegah penyebaran Pandemi Global COVID-19.
Dikatakan Ketua Sahabat Balangan Centre (SBC) Dewi Purwanti, Jumat (17/4) demi tetap menjalankan bantuan sosial berupa rutinitas sembako bulanan bagi kaum yang membutuhkan dan benar-benar patut dibantu, anggota yang membagikan sembako dibatasi jumlahnya dan dilengkapi pelindung diri.
"Kita tetap berupaya untuk melindungi anggota serta orang yang kita bantu, dengan membatasi anggota yang terlibat ke lapangan, serta melengkapi anggota yang menyerahkan dengan masker dan sarung tangan," jelasnya.
Selanjutnya, bagi penerima kita anjurkan menggunakan masker, dan apabila tidak memiliki maka akan dibagikan oleh tim SBC di lapangan sebelum menerima bantuan.
"Kita juga menghimbau penerima dan anggota untuk menjaga jarak dan tidak berlama-lama berdekatan, serta membersihkan tangan, baik dengan hand sanitizer maupun mencuci tangan usai serah terima paket sembako bulanan," imbuhnya.
Kegiatan ini sekaligus pula untuk tetap memantau warga yang sudah terdata di Sahabat Balangan Centre (SBC) terkait keadaan dan kesehatannya.
"Yaitu terkait kebutuhan sekolah, keadaan tempat tinggal, kesehatannya, maupun ada informasi data terbaru dilingkungan sekitar yang patut untuk diberikan bantuan," pungkas Dewi.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020
Dikatakan Ketua Sahabat Balangan Centre (SBC) Dewi Purwanti, Jumat (17/4) demi tetap menjalankan bantuan sosial berupa rutinitas sembako bulanan bagi kaum yang membutuhkan dan benar-benar patut dibantu, anggota yang membagikan sembako dibatasi jumlahnya dan dilengkapi pelindung diri.
"Kita tetap berupaya untuk melindungi anggota serta orang yang kita bantu, dengan membatasi anggota yang terlibat ke lapangan, serta melengkapi anggota yang menyerahkan dengan masker dan sarung tangan," jelasnya.
Selanjutnya, bagi penerima kita anjurkan menggunakan masker, dan apabila tidak memiliki maka akan dibagikan oleh tim SBC di lapangan sebelum menerima bantuan.
"Kita juga menghimbau penerima dan anggota untuk menjaga jarak dan tidak berlama-lama berdekatan, serta membersihkan tangan, baik dengan hand sanitizer maupun mencuci tangan usai serah terima paket sembako bulanan," imbuhnya.
Kegiatan ini sekaligus pula untuk tetap memantau warga yang sudah terdata di Sahabat Balangan Centre (SBC) terkait keadaan dan kesehatannya.
"Yaitu terkait kebutuhan sekolah, keadaan tempat tinggal, kesehatannya, maupun ada informasi data terbaru dilingkungan sekitar yang patut untuk diberikan bantuan," pungkas Dewi.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2020