Tanjung, (Antaranews.Kalsel) - PT Adaro Indonesia bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja Kabupaten Tabalong menggelar program pelatihan berbasis kompetensi untuk masyarakat desa wilayah terdekat operasional perusahaan pertambangan ini.
Menurut CSR Department Head Adaro, Leni Marlina, program semacam ini diharapkan mampu memberi manfaat signifikan bagi para calon tenaga kerja, terutama dalam situasi persaingan kerja yang sangat terbuka saat ini.
"Dengan kompetensi yang dimiliki ditambah nantinya juga akan mengikuti uji kompetensi yang bersertifikasi, keterampilan peserta bakal diakui secara nasional," jelas Leni.
Peserta nantinya punya kesempatan kerja di perusahaan, berwirusaha merupakan pilihan lain yang memungkinkan sebagai insentif pemasukan.
Program ini diikuti 16 pemuda terpilih dari Desa, Taniran, Desa Gudang Seng, Desa Bagok, dan Desa Banyu Landas Kabupaten Bartim, Kalteng,
Adaro pun menggelontorkan dana senilai Rp120 juta untuk pelaksanaan pelatihan berbasis kompetensi ini.
Leni menambahkan untuk peserta pelatihan dengan latar belakang pendidikan SD atau SMP, juga bakal dibantu kejar paket guna meraih ijazah pendidikan lebih tinggi.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tabalong Syaiful Ikhwan menjelaskan pembangunan SDM menjadi salah satu fokus pemerintah, diantaranya diterjemahkan melalui pendidikan vokasi atau keterampilan.
Para peserta terpilih, ujar Syaiful, merupakan calon tenaga kerja beruntung pasalnya selain instruktur berpredikat 5 besar di regional Kalimantan, kurikulum yang diajarkan senada dengan peserta lain yang masuk melalui seleksi pemerintah.
"Usai pelatihan, mereka akan mengikuti uji kompetensi dari penilai asal Lembaga Sertifikasi Pelatihan dibawah naungan Badan Nasional Sertifikasi Pelatihan," ungkap Syaiful.
Syaiful berharap peserta bisa menyerap semua ilmu yang diajarkan secara maksimal dan mampu menjadi calon tenaga kerja handal.
" Sangat bagus, jika 16 peserta ini, bisa menjadi wirausahawan selepas pelatihan. Im the boss," tegasnya.
Adaro gandeng BLK gelar pelatihan berbasis kompetensi
Minggu, 17 Februari 2019 19:33 WIB