Bandung (ANTARA News) - Sebanyak 250 atlet dari berbagai daerah di Indonesia akan mengikuti Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Paralayang dan Gantole Kapolda Cup yang diselenggarakan di kawasan Gunung Putri, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Jawa Barat, mulai 19-22 April 2018.
"Sampai saat ini yang sudah masuk dalam daftar peserta untuk kejuaraan paralayang dan gantole sudah 250, kalau masih dibuka, peserta bisa lebih," kata Kepala Kepolisian Resor Garut sekaligus penanggung jawab kejuaraan, AKBP Budi Satria Wiguna kepada wartawan di Garut, Rabu.
Ia menuturkan, kegiatan yang baru kali pertama di Garut itu merupakan rangkaian dalam merayakan hari jadi ke-205 Garut dan ke-72 Bhayangkara dengan tujuan untuk memberikan hiburan kepada masyarakat Garut.
Kegiatan yang disiapkan tiga bulanan itu, kata dia, memiliki tujuan utama untuk membangun destinasi wisata baru olahraga paralayang dan gantole di Garut.
"Kami ingin mengenalkan potensi pariwisata di Garut, mudah-mudahan acara besar paralayang ini jadi destinasi wisata baru di Kabupaten Garut," katanya.
Ia menyampaikan, panitia penyelenggara dan tim ahli lainnya sudah melakukan uji coba di lokasi acara dengan hasil dinyatakan layak untuk kejuaraan paralayang dan gantole.
Menurut dia, peserta akan disuguhi dengan tantangan ketinggian saat terbang, kemudian pemandangan indah alam pegunungan dan kawasan perkotaan Garut.
"Ketinggian lokasinya 1.450 meter di atas permukaan laut, cukup tinggi, bahkan rencananya akan diuji terbang untuk event Asian Games," katanya.
Baca juga: Indonesia sabet medali emas kejuaraan dunia paralayang
"Sampai saat ini yang sudah masuk dalam daftar peserta untuk kejuaraan paralayang dan gantole sudah 250, kalau masih dibuka, peserta bisa lebih," kata Kepala Kepolisian Resor Garut sekaligus penanggung jawab kejuaraan, AKBP Budi Satria Wiguna kepada wartawan di Garut, Rabu.
Ia menuturkan, kegiatan yang baru kali pertama di Garut itu merupakan rangkaian dalam merayakan hari jadi ke-205 Garut dan ke-72 Bhayangkara dengan tujuan untuk memberikan hiburan kepada masyarakat Garut.
Kegiatan yang disiapkan tiga bulanan itu, kata dia, memiliki tujuan utama untuk membangun destinasi wisata baru olahraga paralayang dan gantole di Garut.
"Kami ingin mengenalkan potensi pariwisata di Garut, mudah-mudahan acara besar paralayang ini jadi destinasi wisata baru di Kabupaten Garut," katanya.
Ia menyampaikan, panitia penyelenggara dan tim ahli lainnya sudah melakukan uji coba di lokasi acara dengan hasil dinyatakan layak untuk kejuaraan paralayang dan gantole.
Menurut dia, peserta akan disuguhi dengan tantangan ketinggian saat terbang, kemudian pemandangan indah alam pegunungan dan kawasan perkotaan Garut.
"Ketinggian lokasinya 1.450 meter di atas permukaan laut, cukup tinggi, bahkan rencananya akan diuji terbang untuk event Asian Games," katanya.
Baca juga: Indonesia sabet medali emas kejuaraan dunia paralayang
Editor: Fitri Supratiwi