Kantor unit Bank Rakyat Indonesia (BRI) Paringin di Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan di bobol maling, Jum'at sekitar pukul 03.00 dini hari.
Menurut Kepala Unit Bank BRI Paringin, Sahruddin di Paringin, ibu kota Balangan, Jum'at, tidak ada kerugian secara finansial karena pelaku pembobolan tidak bisa membuka brankas tempat penyimpanan uang.
"Pelaku sudah berhasil masuk ke ruangan penyimpanan brankas tapi tak berhasil membukanya sehingga uang yang di simpan di sana tidak ada yang hilang," ujarnya.
Pelaku yang hingga saat ini belum diketahui jumlahnya itu diperkirakan masuk melalui pintu samping yang menghubungkan bagian luar kantor dengan ruangan kepala unit. Ia mengatakan, pintu samping yang ukurannya kecil dan nyaris tidak pernah di buka atau digunakan itu kini telah rusak.
"Pintu itu menghubungkan bagian luar gedung kantor dengan ruangan saya dan terus ke ruang utama. Dari situ pelaku memasuki ruangan penyimpanan brankas," katanya. Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh petugas satpam, Husaini yang saat kejadian sedang berjaga-jaga di depan gedung kantor.
Menurutnya, saat itu terdengar suara-suara yang mencurigakan dari dalam dan saat diperiksa pintu ruang penyimpanan brankas sudah terbuka.
"Saat itu brankas terlihat berantakan tapi masih dalam keadaan tertutup dan terkunci sementara pintu samping rusak dan terbuka," katanya. Kapolsek Paringin, Iptu Muhammad Yusuf yang dihubungi melalui sambungan telpon membenarkan bahwa telah ada peristiwa pembobolan kantor Unit Bank BRI paringin.
"Petugas kami telah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dini hari itu juga sesaat setelah menerima laporan," ujarnya. Untuk sementara petugas kepolisian setempat memulai penyelidikan dengan meminta keterangan dari petugas satpam yang bertugas saat itu, sebagai saksi/adi/B