Kandangan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (Pemkab HSS) meraih nilai tertinggi se-Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) sebesar 99,02 persen untuk penyelesaian Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan (TLRHP) Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalsel Semester I Tahun 2025.
Bupati HSS H. Syafrudin Noor menerima apresiasi tersebut pada rangkaian penandatanganan komitmen dan percepatan TLRHP BPK Semester II Tahun 2025 yang digelar di Auditorium Kantor BPK Perwakilan Kalsel, Banjarbaru, Kamis.
Baca juga: Ribuan anggota pemadam kebakaran di HSS terima polis asuransi
“Alhamdulillah, capaian ini merupakan hasil kerja keras, sinergi, dan komitmen seluruh jajaran perangkat daerah dalam menindaklanjuti setiap rekomendasi BPK,” ujar Syafrudin.
Menurut dia, prestasi ini mencerminkan kesungguhan bersama dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Syafrudin menegaskan keberhasilan ini bukan tujuan akhir, namun Pemkab HSS berkomitmen menuntaskan tindak lanjut hingga 100 persen serta terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah agar semakin baik dari tahun ke tahun.
Baca juga: Pemkab HSS kembali raih opini WTP BPK RI untuk ke-12 kali berturut-turut
ungkap“Mari kita jadikan pencapaian ini sebagai semangat bersama dalam meningkatkan integritas, profesionalisme, dan kebersamaan demi mewujudkan pemerintahan yang bersih, efektif, dan sepenuh hati melayani masyarakat,” ungkap Syafrudin.
Pada kegiatan penandatanganan komitmen tersebut turut hadir Gubernur Kalsel H. Muhidin, Ketua DPRD Kalsel H. Supian HK, para bupati dan wali kota se-Kalsel, sekretaris daerah, inspektur, serta kepala BPKPD se-Kalsel.
BPK Perwakilan Kalsel menegaskan berkomitmen menjaga Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), dengan menolak segala bentuk gratifikasi serta terus memberikan pelayanan yang SMART dan prima.
Baca juga: Pemkab HSS hibahkan Rp1,9 miliar untuk Kerukunan BPK
