Banjarmasin (ANTARA) - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) menyoroti pertumbuhan ekonomi dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD provinsi setempat tahun 2025-2029.
Sorotan Fraksi PKS tersebut dalam pemandangan umumnya terhadap Raperda tentang RPJMD Kalsel 2025-2029 pada rapat paripurna DPRD provinsi setempat yang dipimpin Wakil Ketua H Kartoyo di Banjarmasin, Selasa.
Baca juga: Bangun Banua diharapkan mampu tunjang PAD Kalsel
Menurut Fraksi PKS, pertumbuhan ekonomi Kalsel sebagaimana target pada RPJMD 2025-2029 sebesar 8,1 persen cukup ambisius, pasalnya sementara ini perekonomian yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota sektor pertambangan masih mendominasi.
Sementara harga pertambangan seperti harga batu bara belakangan ini masih berfluktuasi atau turun naik, ujar Fraksi PKS dalam pemandangan umumnya yang dibacakan Ketuanya H Mushaffa Zakir.
Namun, menurut Fraksi PKS berkeyakinan, bahwa mungkin saja target pertumbuhan ekonomi tersebut bisa tercapai asalkan dengan strategi yang tepat dan komprehensif. 'Strategi tersebut harus mempertimbangkan kondisi spesifikasi Kalsel selama ini masih sangat tergantung pada sektor pertambangan," sarannya.
Baca juga: Gubernur Kalsel ajukan dua raperda
Fraksi PKS yang beranggotakan enam orang dan Sekretarisnya Firman Yusi itu mengangkat mengenai ekonomi syari'ah, dimana Kalsel juga memiliki potensi besar untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif, adil dan berkelanjutan.
"Tapi untuk keberhasilan semua itu membutuhkan komitmen serta kerja sama semua pihak yang terlibat, " demikian wakil rakyat dari PKS.

Sementara dalam tanggapan yang dibacakan Asisten Bidang Administrasi Umum Setdaprov setempat, H Ahmad Bagiawan tersebut, Gubernur Kalsel H Muhidin menyatakan, menerima segala saran atau masukkan dari Dewan.
Rapat paripurna DPRD Kalsel tersebut semula Ketuanya H Supian HK yang membuka, tapi karena ada kesibukan lain menyerahkan kepada Kartoyo untuk memimpin rapat selanjutnya pada hari itu.
Baca juga: DPRD HSS raker bersama Disporapar dan KONI bahas persiapan Porprov