"SMKN 2 Kandangan telah melakukan berbagai persiapan secara matang untuk membuka jurusan pertanian," kata Kepala SMKN 2 Kandangan Agus Ratmono di Kandangan, Kabupaten HSS, Jumat.
Ratmono menuturkan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten HSS H Muhammad Noor pun memimpin rapat koordinasi percepatan penambahan jurusan pertanian di SMKN 2 Kandangan.
Dijelaskan dia, jurusan baru tersebut akan mengusung nama agribisnis, tanaman pangan dan hortikultura yang difokuskan pada pembelajaran dan praktik pertanian modern berbasis tanaman pangan serta hortikultura, guna mencetak lulusan yang siap terjun ke dunia usaha dan industri pertanian.
Selain itu, Ratmono mengungkapkan SMKN 2 Kandangan juga telah menyiapkan segala hal yang diperlukan untuk pembukaan jurusan agribisnis, tanaman pangan dan hortikultura.
Baca juga: Wabup HSS dorong penambahan jurusan pertanian cetak petani milineal
Untuk tahap awal, jurusan ini akan dibuka satu kelas dengan kuota maksimal 30 peserta didik, namun sementara ini ditarget minimal 15 peserta didik terlebih dahulu.
"Kami membuka pendaftaran pada 19 hingga 21 Mei 2025," ucap Ratmono.
Ratmono mengharapkan jurusan pertanian SMKN 2 Kandangan dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk belajar, dan mengembangkan potensi mereka di bidang pertanian modern.
Sementara itu, Sekda Kabupaten HSS M Noor mengapresiasi semangat SMKN 2 Kandangan untuk mewujudkan salah satu visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati HSS, yaitu membuka jurusan baru agribisnis, tanaman pangan dan hortikultura.
Menurut Noor, program jurusan pertanian sebagai bentuk sinergi antara Pemkab HSS dan SMKN 2 Kandangan guna mewujudkan pembukaan jurusan baru.
"Kami akan segera menindaklanjuti proses penerbitan surat izin resmi dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel," ucapnya.
Baca juga: Ratikita.id-SMKN 2 Kandangan teken MoU perkuat pengelolaan sampah di sekolah
Noor menegaskan Pemkab HSS akan mendukung keberlangsungan jurusan secara jangka panjang dengan memfasilitasi kebutuhan yang diperlukan, termasuk penyediaan lahan praktik pertanian bagi siswa.
Diungkapkan Noor, Dinas Pertanian Kabupaten HSS pun siap memberikan dukungan pada bidang alat dan mesin pertanian (alsintan) guna menunjang kegiatan praktik siswa di lapangan.
Kemudian, Dinas Pertanian juga menyiapkan mentor dari kalangan sarjana pertanian yang berkompeten untuk dilibatkan sebagai tenaga pengajar pada jurusan baru tersebut.
Turut hadir dalam rakor, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat H Zulkifli, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten HSS H Akhmad Supian, para kabag setda, serta Sekretaris Distan HSS.