Banjarmasin (ANTARA) - Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pengolahan Air Limbah Domestik (PALD) Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan ikut menangani limbah cair atau lindi dari Tempat Pemrosesan Akhir Sampah (TPAS) Basirih.
Manajer Teknik Perumda PALD Kota Banjarmasin Deris Kusdinar di Banjarmasin, Kamis, mengungkapkan pihaknya ikut memperbaiki kondisi TPAS Basirih yang sedang berbenah untuk keluar dari sanksi Kementerian Lingkungan Hidup sejak 1 Februari 2025.
Baca juga: Poliban deteksi tingkat pencemaran air lindi TPAS Basirih
Dengan peralatan dan armada yang dimiliki untuk pengelolaan limbah, Perumda PALD bertugas melakukan pengurasan lumpur di kolam instalasi penampungan air lindi TPAS Basirih.
"Kami menerjunkan armada untuk pengurasan lumpur untuk lidi tersebut. Bersinergi dengan DLH (Dinas Lingkungan Hidup) selaku leading sector persampahan," kata dia.
Ia menjelaskan air lindi bersumber dari pembusukan sampah yang menggunung di TPAS Basirih hingga menjadi limbah berbahaya jika langsung dialirkan ke sungai karena membuat pencemaran berat.
Ia mengatakan penanganan drainase di wilayah itu juga ikut dilakukan Perumda PALD.
Baca juga: Banjarmasin benahi saluran air lindi TPAS Basirih
"Kami juga mempunyai alat untuk membersihkan saluran-saluran drainase yang tertutup. Alat yang mempunyai tekanan untuk membersihkan," ujarnya.
Dalam pengelolaan limbah di TPAS Basirih, pihaknya memberi rekomendasi untuk mengelola limbah domestik dengan sistem yang sesuai standar Perumda PALD Banjarmasin.
"Kami sudah memberikan masukan-masukan untuk perbaikan pengelolaan limbah di TPAS Basirih," kata Deris.
Dia mengakui mengelola air limbah dari TPAS perlu penanganan khusus sebab cairan limbah itu bersumber dari berbagai jenis sampah yang tentunya tidak sedikit mengandung kimia berbahaya.
Operasional TPAS Basirih sebagai satu-satunya milik Pemkot Banjarmasin yang dihentikan Kementerian Lingkungan Hidup karena menggunakan sistem terbuka sehingga mengakibatkan darurat sampah di Kota Banjarmasin.
Baca juga: Menteri LH masih evaluasi TPA Basirih Banjarmasin usai disegel