Barabai (ANTARA) - Beberapa tokoh pemuda dari kalangan Nahdatul Ulama serta alumni dari STAI Al Washliyah Barabai, Hulu Sungai Tengah (HST) Kalimantan Selatan (Kalsel) menyatakan dukungan percepatan Musyawarah Daerah (Musda) Pemuda KNPI di kabupaten setempat.
"Kami mendukung upaya yang dilakukan dalam mempercepat pelaksanaan musda, dengan tetap berpedoman pada AD/ART KNPI, serta aspirasi dari mayoritas OKP yang ada di daerah," kata mantan Sekretaris KNPI HST Rustam Effendi yang juga kader NU, di Barabai, Ahad.
Dijelaskan Rustam, dengan adanya dinamika kepemudaan yang terjadi saat ini, masukan dari pengurus OKP yang berhimpun di KNPI, serta para senior mengharapkan musda dengan kepengurusan baru bisa dihasilkan menghidupkan lagi organisasi KNPI.
Pihaknya menyatakan keprihatinan kevakuman program kegiatan kepemudaan saat ini, padahal banyak potensi kepemimpinan dari tunas-tunas muda KNPI siap berkarya melalui organisasi KNPI, potensi ini supaya dapat dipupuk dan diorganisir secara baik dan diwadahi melalui KNPI.
Terkait kepengurusan yang ada namun belum bisa bekerja optimal dapat dievaluasi, di mana beberapa pengurus yang telah punya kesibukan sehingga tidak dapat aktif di KNPI, pun supaya memberikan kesempatan bagi yang lain.
Baca juga: Tokoh MPI desak Musdalub KNPI HST
"Jadi semuanya dapat berkesempatan berkontribusi untuk kemajuan KNPI, tidak memandang warna baju OKP, merangkul mereka semua untuk dapat berkontribusi di KNPI," ucapnya.
Sementara itu, Tokoh MPI HST Taufik Rahman, menyatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan DPD KNPI Provinsi Kalsel, di mana pengurus DPD KNPI Provinsi menyambut baik regenerasi yang kembali disiapkan di HST.
Menurut dia, KNPI HST ke depannya membutuhkan insan-insan yang membangun, berkarakter kuat dan mandiri, serta mampu membangun sinergi yang baik dengan stakeholder kepemudaan yang ada.
"Mekanisme yang ditempuh pra musda melalui rapat pimpinan daerah yang diinisiasi DPD KNPI Kalsel akan menjadi wahana diskusi dan juga solusi mau dibawa kemana KNPI di masa mendatang, dan kami dari para senior senantiasa terbuka diminta saran dan masukan," terangnya.
Disamping itu, ia mengingatkan konsulidasi di KNPI dilandasi semangat kebersamaan dan aturan organisasi serta kesepakatan bersama, dilandasi semangat membangun dan bukan untuk kepentingan pribadi, kelompok atau golongan tertentu saja.
Baca juga: OKP HST bersepakat dukung percepatan musyawarah daerah KNPI
"Kemudian, pengurus dapat mengakomodir perbedaan pendapat wujud kekayaan intelektual kaum muda, direfleksikan dalam program kerja yang bermutu, berkualitas dan menyentuh kebutuhan generasi muda di daerah," ujarnya yang juga merupakan alumni dari Fakultas Dakwah STAI Al Washliyah Barabai.
Adapun, Tokoh MPI lainnya Jainuddin Bahrani, menyampaikan kegembiraannya atas progress rencana musda di HST yang telah mengerucut menjadi keinginan bersama, dan ingin kepengurusan yang akan datang lebih berwarna lewat beragam karya, pemuda di HST juga memiliki daya saing dengan daerah lainnya.
"Dari pemberitaan media beberapa waktu ini kita telah menyimak beberapa sosok pemuda yang berminat siap mencalonkan diri sebagai Ketua KNPI HST, ini membuktikan kita tidak miskin potensi, silahkan mereka dapat beradu rancangan program dan ide demi kemajuan KNPI," terangnya.
Ditambahkan dia, kepengurusan KNPI ke depan memang harus diisi dengan generasi muda yang memiliki kemauan dan kemampuan keras dalam berorganisasi, dan tidak hanya akan menjadikan KNPI sebagai batu loncatan menggapai posisi atau jabatan strategis lainnya.
Baca juga: Muhammad Fajar Sukma siap maju jadi calon Ketua KNPI HST