Sayed Jafar, mengatakan, dengan diresmikannya jembatan ini, diharapkan dapat membantu melancarakan aktivitas, dan meningkatkan perekonomian, serta interaksi sosial antarwarga akan semakin terjalin dengan baik, dan kesejahteraan, khususnya masyarakat di Desa Teluk Sirih dan desa Sungai Bulan.
"Jembatan ini bukan sekadar infrastruktur fisik, jembatan ini adalah simbol konektivitas, aksesibilitas, dan kemudahan bagi masyarakat kita,” kata bupati, Selasa.
Jembatan dengan panjang 200 Meter tersebut, berwarna kuning dengan ornament ikan Todak di sepanjang pagarnya yang menjadi simbol Kabupaten Kotabaru, diberi nama oleh Bupati Kotabaru dengan nama Jembatan SJA menghubungkan antara Desa Sungai Bulan dan Desa Teluk Sirih Kecamatan Pulau Laut Selatan.
Ia berharap masyarakat dapat memanfaatkan infrastruktur ini dengan sebaik-baiknya.
Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk terus berperan aktif dalam pembangunan daerah di kabupaten Kotabaru.
“Bersama, kita bisa mewujudkan harapan dan cita-cita untuk masyarakat yang lebih baik”
Sementara itu, Camat Pulau Laut Selatan Burhanuddin mengucapkan Selamat datang dan terimakasih kepada Bupati Kotabaru berkenan Hadir untuk meresmikan jembatan penghubung antara desa sungai bulan dan desa teluk sirih tersebut.
"Terimakasih kepada Pemkab Kotabaru, kami mewakili masyarakat Pulau Laut Selatan, mengingat pentingnya jembatan dan sangat dibutuhkan sebagai akses jalan untuk masyarakat kami," ujarnya.
Ia juga menjelaskan, selama ini akses jalan terbaik dari arah desa teluk sirih untuk melakukan aktifitas seperti anak sekolah, pengangkutan barang dan lain lain, iyalah memutar kejalan poros dengan jarak tempuh kurang lebih 5 km.
Masyarakat Pulau Laut Selatan, khususnya Masyarakat Desa Teluk Sirih, diharapkan, bersama-sama menjaga bangunan agar bisa terus digunakan dan dimanfaatkan.
