PDI Perjuangan Kalsel solidkan dukungan kepada paslon

Banjarmasin (ANTARA) - Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kalimantan Selatan meningkatkan dukungan yang solid terhadap pasangan calon (paslon) yang diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Kalsel H Muhammad Syaripuddin di Banjarmasin, Jumat, mengatakan agenda tersebut agar kader solid mendukung paslon melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) dan kaderisasi yang digelar selama tiga hari atau 11-13 Oktober 2024.

Baca juga: PDI Perjuangan Kalsel bertekad menangkan Cagub Acil Odah

Bimtek dan Kaderisasi hingga acara puncak Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakercabsus) pada Minggu (13/10) dengan agenda pemenangan Pilkada.

Syaripuddin menuturkan suasana Pilkada di berbagai daerah kian menghangat sehingga perlu penyatuan cara pandang, pemahaman strategi pemenangan, serta disiplin terhadap Ideologi partai menjadi penting terkhusus bagi kader partai.

”Kader Partai merupakan tulang punggung jalannya organisasi kepartaian sehingga dituntut untuk lebih peka mengenai kondisi sosial dan memahami kebutuhan masyarakat melalui kerja kongkret sebagai Anggota DPRD," kata politikus muda PDI Perjuangan yang akrab dengan sapaan Bang Dhin itu.

Bang Dhin menegaskan tak segan mengevaluasi kinerja jajaran di bawah sebagai wakil rakyat maupun menjabat sebagai pimpinan dalam struktur partai, jika terbukti tidak menjalankan segala instruksi, rekomendasi, dan hal lain yang menjadi keputusan partai.

Baca juga: Ketua PDI Perjuangan Kalsel: Energi kader saat kampanye untuk menangi pilkada

”Bagi anggota DPRD yang tidak loyal dan patuh tentu akan dikenakan aturan disiplin partai, bahkan akan dievaluasi hingga sanksi pergantian antarwaktu (PAW). Hal ini dimaksudkan sebagai bentuk penegasan bahwa PDI Perjuangan memiliki komitmen yang kuat dalam konteks pemenangan Pilkada Tahun 2024," tegasnya.

Bang Dhin juga menekankan seluruh peserta Bimtek dan kaderisasi agar terus memperkuat militansi, solid, dan loyalitas pada agenda Pemenangan Pilkada yang tersisa waktu 46 hari menuju pencoblosan pada 27 November 2024.

”Jalin sinergi bersama partai koalisi, kemudian hadir di tengah-tengah masyarakat dan sampaikan gagasan paslon yang didukung," demikian Bang Dhin.

Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur (Cagub-Cawagub) Kalsel 2024-2029, yakni Hj. Raudatul Jannah atau Acil Odah dan H. Ahmad Rozanie Himawan Nugraha (Haji Zanie) beserta Paslon yang diusung pada daerah kabupaten/kota masing-masing.

Baca juga: Acil Odah dan Rozanie jalani wawancara dengan DPP PDI Perjuangan