Banjarbaru (ANTARA) - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan 107 kantor pertanahan menjalankan program Pelayanan Tanah Akhir Pekan atau "PELATARAN" sebagai bentuk kepedulian dan kehadiran pemerintah bagi masyarakat yang mengurus pertanahan.
Berdasarkan keterangan tertulis dari Kanwil BPN Provinsi Kalimantan Selatan di Banjarbaru, Senin, Menteri AHY mengunjungi Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung terkait program PELATARAN tersebut pada Minggu (9/6) kemarin.
Baca juga: 102 kantor layani sistem elektronik pada 100 hari kerja Menteri AHY
AHY menyebutkan Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung merupakan salah satu dari 107 kantor yang menjalankan pelayanan pada akhir pekan.
"Inilah bentuk dari kepedulian dan kehadiran pemerintah dan negara untuk masyarakat dalam urusan pertanahan," ucap Menteri AHY.
AHY menuturkan warga yang tidak punya waktu mengurus pertanahan pada hari kerja, maka bisa mendatangi loket kantor pertanahan pada akhir pekan atau Sabtu dan minggu.
PELATARAN menjadi bukti konkret komitmen Kementerian ATR/BPN untuk memudahkan masyarakat mengurus administrasi pertanahan.
Sebagai catatan, PELATARAN merupakan layanan yang diperuntukkan bagi pengurusan yang tidak dikuasakan. "
"Jadi ini yang membedakan adalah dengan dibukanya layanan Sabtu-Minggu ini masyarakat bisa datang langsung, sehingga tidak perlu lagi diwakilkan oleh siapa pun," tutur Menteri AHY.
Dengan demikian, masyarakat bisa langsung mengetahui proses atau prosedur pengurusan secara umum jauh lebih sederhana sekarang dan lebih cepat.
Baca juga: 2,4 juta bidang tanah terdaftar selama 100 hari kerja Menteri AHY
"Ini yang terus kami galakkan pelayanan BPN itu harus semakin profesional, semakin humanis, tapi juga harus lebih cepat dan mudah, dengan demikian masyarakat lebih terlayani dengan baik," ujar AHY.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung Rahmat menyatakan PELATARAN ini sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Sebab, dengan wilayah yang luas dan penduduk yang banyak, PELATARAN mengefisienkan pelayanan untuk masyarakat.
"Ini penting karena Kabupaten Bandung termasuk kabupaten yang besar di Jawa Barat," ucap Rahmat.
Rahmat mengungkapkan terdapat satu juta lebih bidang tanah dengan jumlah penduduk yang besar dengan permohonan yang masuk ke Kantor Pertanahan Kabupaten Bandung mencapai 3.000-5.000 kunjungan per bulan, termasuk permohonan yang diajukan masyarakat..
Turut mendampingi Menteri ATR/Kepala BPN, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN; Kepala Kantor Wilayah BPN Provinsi Jawa Barat beserta jajaran. Hadir dalam kesempatan ini, Anggota Komisi X DPR RI, Dede Yusuf dan jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung.
Baca juga: 75 RDTR terselesaikan dan 587 KKPR bernilai investasi Rp58,28 triliun diterbitkan