Banjarbaru (ANTARA) - Wali Kota Banjarbaru Muhammad Aditya Mufti Ariffin menargetkan juara umum pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Provinsi Kalimantan Selatan 2025 usai meraih juara kedua dari 13 kota/kabupaten yang mengikuti pekan olahraga serupa 2024 di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
Aditya di Banjarbaru, Selasa, menyampaikan ucapan syukur kontingen atlet Banjarbaru meraih peringkat kedua di bawah Kota Banjarmasin pada POPDA Kalsel 2024.
Baca juga: Ketua DPRD Banjarbaru dorong Pemkot berikan bonus atlet Popda
"Alhamdulillah, kami bersyukur atlet POPDA Banjarbaru meraih prestasi terbaik hingga menembus posisi lebih besar sesuai target kami saat pelepasan atlet POPDA pada beberapa waktu lalu," ujar Aditya.
Sesuai janji, Aditya memastikan akan memberikan bonus dari dana pribadi bagi atlet yang berprestasi hingga Banjarbaru menembus posisi dua besar.
"Kami sudah menyiapkan bonus dari dana pribadi selain bonus yang akan diberikan melalui anggaran Pemkot Banjarbaru. Semuanya diberikan untuk memotivasi atlet Popda agar lebih berprestasi," ucapnya.
"Seluruh atlet sudah mempersiapkan diri jauh hari sebelum pertandingan sehingga sudah diprediksi meraih prestasi terbaik hingga dua besar dan perjuangan mereka sangat layak diapresiasi," ucap Yani Makkie.
Diharapkan Yani, prestasi dua besar ini mampu dipertahankan bahkan ditingkatkan lebih tinggi hingga bisa meraih juara umum pada pekan olahraga yang diikuti pelajar dari seluruh daerah di Provinsi Kalsel itu.
Diketahui, Banjarbaru menduduki peringkat dua pada POPDA Kalsel yang digelar 13-19 Mei 2024 dengan meraih 31 medali terdiri dari 11 medali emas, tujuh medali perak, dan 13 medali perunggu.
Medali tersebut disumbangkan dari cabang tinju sebanyak tujuh medali emas, pencak silat (dua emas), bola basket, voli indoor dan bulu tangkis (satu emas, perak juga perunggu).
Baca juga: Ketua DPRD Banjarbaru semangati atlet Popda meraih prestasi terbaik