Barabai, Hulu Sungai Tengah (ANTARA) - Bupati Hulu Sungai Tengah (HST) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Aulia Oktafiandi telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) uang tunai tahap pertama senilai Rp580.500.000 kepada 1.290 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar pada 11 kecamatan.
Bupati HST menyalurkan bansos kepada masyarakat kalangan lanjut usia (lansia), penyandang disabilitas fisik dan gangguan mental.
“Bantuan sosial tahap pertama ini untuk periode Januari, Februari, dan Maret. Alhamdulillah bansos tahap pertama telah disalurkan semua,” kata Aulia di Barabai, Hulu Sungai Tengah, Jumat.
Ia menekankan pemerintah daerah setempat tidak hanya memberikan perhatian dan dukungan kebutuhan hidup kepada yang tertimpa musibah saja, tetapi juga pada kepada yang lanjut usia, penyandang disabilitas fisik dan gangguan mental.
“Bantuan ini adalah program inovasi pemerintah daerah dalam rangka meringankan beban ekonomi para lansia, disabilitas fisik dan yang gangguan mental,” ujar dia pula.
Aulia mengungkapkan telah menyalurkan seluruh bansos tahap pertama kepada para KPM secara bertahap, dan yang terakhir penyerahan dilaksanakan di Desa Pengambau Hilir, Kecamatan Haruyan, pada Selasa (2/4).
Menurut dia, program ini sebagai bentuk perhatian pemerintah untuk selalu hadir serta meringankan beban hidup masyarakat yang membutuhkan.
Karena itu, Aulia berharap agar bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dan dipergunakan sebagaimana mestinya untuk kebutuhan hidup.
“Saya minta kepala dinas terkait selaku penanggungjawab agar menyalurkan setiap bantuan tepat waktu dan tepat sasaran,” ucapnya.
Kepala Dinas Sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten HST Syahbidin mengatakan bansos yang diberikan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024 dengan total penerima manfaat pada program ini sebanyak 1290 orang yang tersebar di 11 kecamatan.
"Masing-masing KPM menerima bansos berupa uang tunai senilai Rp150.000 per bulan atau Rp450.000 untuk tiga bulan pada tahap pertama,” ujar Syahbidin.