Kegiatan itu merupakan bentuk komitmen manajemen PLN menyediakan listrik andal kepada pelanggan demi menjaga kontinuitas pasokan listrik prima dan dapat dirasakan masyarakat yang sudah menikmati listrik tanpa padam.
Baca juga: PLN operasikan energi bersih PLTS kapasitas 10 MW untuk IKN
Baca juga: PLN operasikan energi bersih PLTS kapasitas 10 MW untuk IKN
"Gerakan Aksi Eksekusi Serentak dan Bakti Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan series 1 tahun 2024 digelar pada 4-8 Maret 2024," ujar Senior Manager Distribusi Sugeng Hidayat melalui keterangan tertulis Humas PT PLN UID Kalselteng di Banjarbaru, Selasa.
Menurut Sugeng, kegiatan tersebut dilakukan sebagai upaya menjaga keandalan listrik tidak padam akibat faktor internal peralatan atau infrastruktur kelistrikan maupun gangguan eksternal.
Sugeng menyebutkan kegiatan yang melibatkan sebanyak 367 tim dan 1.494 personel gabungan tersebut menargetkan pekerjaan yang menjadi penyebab utama terjadinya gangguan, seperti pohon, binatang dan petir serta anomali peralatan.
Baca juga: ANTARA-PLN UID Kalselteng tingkatkan kolaborasi publikasi pelayanan publik di Kalsel
Baca juga: ANTARA-PLN UID Kalselteng tingkatkan kolaborasi publikasi pelayanan publik di Kalsel
"Selama kegiatan GAES, PLN UID Kalselteng menargetkan 118 titik pemasangan Under Head Ground Wire yang dilakukan sebagai upaya mengurangi dampak terhadap sambaran petir," ucap Sugeng.
Selain itu, PLN memperbaiki 628 titik konstruksi jaringan distribusi listrik, pemasangan 3.396 titik penghalang binatang serta melakukan pekerjaan Right of Way (ROW) untuk membersihkan jaringan dari gangguan pohon dan ranting di sepanjang lebih dari 962 kilometer sirkuit (kms) jaringan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM).
Baca juga: PLN terangi ratusan rumah di Kalselteng melalui sambung listrik gratis
Baca juga: PLN terangi ratusan rumah di Kalselteng melalui sambung listrik gratis
Kegiatan yang menerjunkan tujuh Tim PDKB itu, juga memastikan proses pelaksanaan pekerjaan dilakukan dalam kondisi bertegangan tanpa adanya pemadaman, sehingga masyarakat tidak akan merasakan sedikit pun padam saat pekerjaan berlangsung.
"Kegiatan GAES dan Bakti PDKB itu dilakukan untuk meningkatkan performance keandalan jaringan listrik PLN, apalagi saat kondisi cuaca yang sulit diprediksi, ditambah sebentar lagi bulan Ramadhan dan konsumsi listrik akan mengalami peningkatan yang cukup signifikan," ungkap Sugeng.
Sugeng mengharapkan upaya preventif yang dilakukan PLN berdampak pada peningkatan penjualan listrik karena kontinuitas pasokan terjaga sepanjang waktu dan masyarakat lebih produktif dengan dukungan listrik prima dan andal yang meningkatkan perekonomian secara keseluruhan.