Banjarmasin (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan Tugiatno mendukung gagasan pembentukan tim patroli pengamanan perayaan malam pergantian tahun.
"Bagus diintensifkan patroli pengamanan dan ketertiban nantinya di perayaan malam pergantian tahun ini," ujar Tugiatno di Banjarmasin, Sabtu.
Baca juga: Pemkot Banjarmasin dapat apresiasi bangun jembatan Sei Jingah - Sei Bilu
Dia pun menyampaikan keamanan dan ketertiban pada perayaan malam tahun baru sangat penting, sebab Kota Banjarmasin jadi pusat kedatangan pengunjung dari berbagai daerah.
"Sudah jadi kebiasaan kota kita jadi padat di setiap malam tahun baru," ujarnya.
Tugiatno mengkhawatirkan permasalahan akan muncul karena masyarakat yang datang ke kota ini, hingga kemeriahan dan kebahagiaan menyambut tahun baru tidak menjadi kondusif.
"Jangan sampai Kita Banjarmasin yang selalu aman dan kondusif ini dinodai berbagai masalah kriminal atau tindakan lainnya yang merugikan orang lain," tuturnya.
Sebab harus diingat juga, kata Tugiatno, beberapa waktu lalu ada kasus tawuran antarremaja di kota ini, hingga patut menjadi atensi semua pihak.
Baca juga: DPRD Banjarmasin apresiasi program "Rutilahu" 2023
"Jika ada hal mencurigakan segera laporkan kepolisian. Mari kita jaga keamanan dan ketertiban lingkungan di Kota Banjarmasin," ujarnya.
Diketahui, pihak Pemkot Banjarmasin berkolaborasi dengan kepolisian dan TNI untuk membentuk tim patroli pengamanan perayaan malam pergantian tahun.
Ada beberapa titik fokus yang diprediksi akan penuh pengunjung di malam tahun baru di Kota Banjarmasin, diantaranya di objek wisata Siring Sungai Martapura atau Menara Pandang di Jalan Pierre Tendean yang menjadi ikon Kota Banjarmasin.
Selain itu, Titik Nol Kilometer di Jalan Sudirman atau depan Kantor Gubernur lama yang juga Siring Sungai Martapura, Siring Sungai Martapura di depan Masjid Raya Sabilal Muhtadin dan Siring Sungai Martapura di depan Balai Kota Banjarmasin.
Jalan yang juga biasa padat arus lalu lintas dan tempat kumpul warga di Simpang Empat Lambung Mangkurat di depan Kantor Pos Banjarmasin, Jalan Brigjen Hasan Basri Kayu Tangi, Jalan A Yani daerah Duta Mal serta jalan protokol lainnya.
Baca juga: DPRD Banjarmasin: pembahasan revisi Perda reklame belum final
