460 mahasiswa Poliban raih beasiswa Program Indonesia Pintar
Minggu, 26 November 2023 10:19 WIB
Direktur Poliban Kalsel Joni Riadi saat menyerahkan secara simbolis buku tabungan beasiswa Program Indonesia Pintar atau KIP kuliah kepada para mahasiswa dan mahasiswinya di kampus Poliban, Banjarmasin pada 21 November 2023. (ANTARA/HO-POLIBAN)
Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 460 mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Negeri Banjarmasin (Poliban) Kalimantan Selatan meraih beasiswa Program Indonesia Pintar atau Kartu Indonesia Pintar (KIP) kuliah pada 2023.
Direktur Poliban Kalsel Joni Riadi di Banjarmasin, Minggu, penyaluran bantuan beasiswa dari pemerintah pusat tersebut sudah dilaksanakan kepada mahasiswa dan mahasiswi penerima manfaat.
"Alhamdulillah dengan kita bagikan buku tabungan penerima KIP kuliah semoga dapat membantu mahasiswa kita," ujar Joni.
Menurut Joni, realisasi penyaluran beasiswa KIP Kuliah Merdeka sebagai implementasi Program Indonesia Pintar (PIP) Pendidikan Tinggi yang dilaksanakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi RI pada 2023.
"Tentunya ini disambut sangat antusias oleh para mahasiswa dan mahasiswi kita," paparnya.
Joni pun mengingatkan agar mahasiswa memanfaatkan beasiswa tersebut sebaik-baiknya untuk memenuhi kebutuhan kuliah.
“Saya berharap kepada para penerima dana KIP kuliah agar bisa hemat dalam penggunaan uang yang diterima agar tidak habis dalam waktu 1 semester," tutur Joni.
Sementara itu, Kepala Sub Bagian Akademik Poliban Kalsel, Fredy Herdianto menjelaskan untuk Tahun Akademik 2023/2024 ini, penerima KIP kuliah di Poliban mencapai 460 orang.
"Penerima manfaat KIP kuliah ini terbagi dua skema, yaitu full pendanaan biaya pendidikan dan biaya hidup sebanyak 308 orang dan skema biaya pendidikan saja, kita dapat kuota 149 orang," papar Fredy
Dia berharap semua mahasiswa baru yang telah mendapat beasiswa ini bisa mempertahankan prestasi akademik dengan IPK minimal 3.0.
"Juga ikut aktif dalam kegiatan atau organisasi Poliban dan bisa berprestasi mewakili Poliban," demikian katanya.