Disporapar Balangan benahi sejumlah tempat wisata

Balangan (ANTARA) - Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan melaksanakan survei terhadap sejumlah tempat wisata di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi dan Paringin untuk membenahinya.

“Survei ini kami lakukan untuk memastikan pembenahan tempat wisata, sehingga dapat semakin memanjakan wisatawan yang berkunjung ke tempat wisata ini,” kata Kepala Seksi Pendaftaran, Pengelolaan Destinasi Pariwisata Kristie di Balangan, Rabu.

Kristie menuturkan pihaknya menyurvei objek wisata Gua Gunung Batu dan Air Deras Batu Ajung di Kecamatan Tebing Tinggi, dan wisata buatan di Baruh Bahinu Kecamatan Paringin.

Menurut Kristie untuk pengelolaan destinasi, pihaknya sangat mendukung dengan adanya Gua Gunung Batu Sungsum yang khas dengan berbagai keunikannya.

Selain itu pihaknya sangat berupaya untuk menghidupkan kembali destinasi wisata yang ada di Kabupaten Balangan dengan pembenahan secara bertahap.

"Kita sangat tertarik dengan Gua Gunung Batu ini, cuma sekarang bagaimana dari Pokdarwis, masyarakat, aparat desa dan kita sebagai bidang destinasi untuk berkolaborasi agar bisa mengelola wisata ini yang akhirnya bisa mendatangkan wisatawan lokal maupun non lokal untuk berkunjung ke Balangan," ucapnya.

Sementara itu Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Gunung Batu Fahrudin, juga sangat berharap pemerintah daerah dapat mendukung pembangunan dan pengembangan objek wisata yang ada di desanya.

"Semoga kami selalu di dukung oleh pemerintah daerah dalam hal pengembangan dan kemajuan objek wisata ini," harapnya.

Ketua Pokdarwis Karang Bintang Desa Ajung Yayan menambahkan, tempat wisata yang ada di desanya dengan menyajikan wahana olahraga arung jeram, atau hanya sekadar mandi dan menikmati pemandangan di air deras.

Oleh karena itu, guna pengembangan wisata tersebut Yayan meminta kepada Disporapar agar bisa diberikan penambahan sarana wisata seperti perahu karet beserta alat pengamanannya, yaitu helm dan tempat mandi.

"Karena di sini airnya jernih, namun batunya besar-besar, takutnya lecet bahkan sampai terluka kena batu," ujarnya.