Banjarbaru (ANTARA) - Fachrudin secara resmi dilantik sebagai Direktur Utama (Dirut) Bank Kalsel periode 2023 – 2028, oleh Gubernur Kalsel, Sahbirin Noor, Setelah menjabat sebagai pelaksana tugas (Plt) Dirut Bank Kalsel, selama 4 bulan, pelantikan tersebut dilaksanakan di salah satu hotel berbintang di Banjarbaru, Senin.
Fachrudin, menyampaikan, ada tiga tugas prioritas yang menjadi fokus usai dirinya dilantik sebagai Dirut Bank Kalsel,yaitu mengoptimalkan pendapatan, efisiensi biaya dan menjaga kualitas kredit yang diharapkan dapat terjaga pada tingkat yang sesuai diharapkan.
Baca juga: Bank Kalsel kembali bantu Setwan dan Press Room sapi korban
“Tiga fokus utama itu yang menjadi dasar kami untuk menjalankan tugas,” kata Fachruddin.
Lebih lanjut Fachrudin menyampaikan, pihaknya berupaya untuk menyusun strategi permodalan, di mana hingga Desember 2024 target sebesar Rp3 triliun dapat dipenuhi.
Fachrudin, memastikan, akan mendukung digitalisasi pada penerimaan daerah di semua kabupaten dan kota hingga provinsi
“Target kami adalah, semua bisa digital di sisa waktu 2023 ini,” imbuh Fachrudin.
Baca juga: UPZ Bank Kalsel berikan bantuan biaya hidup warga lanjut usia
Bahkan di 2024 mendatang, Fachrudin mengungkapkan akan ada tugas lain yang harus diemban olehnya. Yaitu kepastian status unit usaha syariah di bawah bendera Bank Kalsel Syariah.
“Apakah mereka berpisah atau spin off, melebur atau tutup. Atau bahkan Bank Kalsel berkonversi menjadi full syariah,” beber Fachrudin.
Nantinya, dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) pada tahun yang akan datang, jajarannya akan mengusulkan status unit syariah ini kepada pemegang saham.
Fachrudin pun berharap, pemegang saham dapat memberikan keputusan yang terbaik, terutama yang sesuai dengan karakter masyarakat Kalimantan Selatan (Kalsel) pada umumnya.
Baca juga: UPZ Bank Kalsel Memberikan Bantuan Biaya Pendidikan di Luar Negeri kepada Salma Ridha
“Itu yang menjadi fokus utama kami berikutnya,” kata Fachrudin.
Sementara itu, Gubernur Kalsel Sahbirin Noor mengatakan, jabatan adalah sebuah amanah, yang harus dipertanggungjawabkan kepada rakyat dan Allah SWT.
Oleh karena itu jabatan yang diamanahkan itu agar dijalankan dengan sebaik-baiknya sesuai aturan, dengan tindakan yang transparan, akuntabel, dan profesional, sesuai dengan apa yang menjadi harapan rakyat Banua.
“Kita berharap Bank Kalsel menjadi bank yang memberikan manfaat buat rakyat Banua Kalimantan Selatan dan buat Indonesia secara keseluruhan,” Harap Sahbirin Noor.
Turut hadir dalam pelantikan, Ketua DPRD Kalsel Supian HK, Kepala Kanwil Kementerian Agama Kalsel Muhammad Tambrin, Bupati/Wali Kota atau yang mewakili, dan Forkopimda lainnya.
Baca juga: Bank Kalsel bantu fasilitas produksi Yayasan Rumah Kreatif & Pintar