Siaran pers Dinas KISP Banjar yang diterima Antara, Senin menyebutkan, wakil bupati hadir di tengah-tengah jamaah yang digelar Madrasah Ibtidayah (MI) Diniyah Darul Fatihin tersebut.
Kegiatan yang dilaksanakan usai salat tarawih, Ahad malam itu juga dihadiri pejabat Pemkab Banjar, Lurah Sekumpul, Pembakal Indrasari dan Kepala MI Diniyah Darul Fatihin, para habaib, ulama dan masyarakat.
Imam Musala Ar-Raudhah Sekumpul Guru Sa’duddin Salman dalam tausiahnya di depan jamaah menyampaikan, Abuya Al Maliki lahir di Kota Mekkah pada 1365 Hijriah atau 1945 Masehi.
Ia adalah ulama besar di Hijaz (3 negeri) yakni Mekkah, Madinah dan Jeddah.
Diantara sekian banyak karomah Abuya Al-Maliki yang tidak bisa dipungkiri siapapun, adalah doa dan permohonannya kepada Allah Subhanahu wa Taala.
"Saya memohon kepada Allah agar ruhku dicabut saat berada di tengah santri-santri dan kitab-kitabku, dan dalam keadaan berpuasa," ucap Abuya yang wafat pada Jum’at 15 Ramadhan 1425 Hijriah atau 30 Oktober 2004, di kamar yang penuh dengan kitab dan para santrinya.