Kandangan, Kalsel (ANTARA) - Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) H Ardiansyah mengharapkan agar pemerintah menjaga kebebasan pers.
"Menjaga kebebasan pers itu penting agar pers tetap independen," tegas mantan Ketua DPRD Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) Kalsel tersebut melalui telepon seluler, malam Jumat.
Harapan wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel IV/Kabupaten Tapin, HSS dan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) itu sehingga Hari Pers Nasional (HPN) 9 Februari 2023 yang puncak peringatannya di Medan Sumatera Utara.
Menurut anggota Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalsel itu, peranan pers cukup besar dalam mengemban amanat.
Karena, lanjut alumnus Fakultas Kehutanan Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin yang berkampus di Banjarbaru itu, pers mempunyai peranan penting dalam memajukan bangsa sejak masa awal kemerdekaan hingga kini.
Begitu pula peranan pers di Kalsel yang kini berpenduduk lebih empat juta jiwa tersebar pada 13 kabupaten/kota cukup besar dalam memajukan Banua, tambah laki-laki kelahiran Kandangan (135: km utara Banjarmasin) ibukota HSS Tahun 1972 itu.
Oleh sebab itu, dia mengharapkan pula, dengan momen HPN 2023 bagaimana pula ketenagakerjaa mengangkat martabat pekerja pers lewat perlindungan jaminan sosial.
"Perlindungan jaminan sosial itu penting bagi pekerja pers, baik berupa Kesehatan maupun ketenegakerjaan dan lainnya supaya mereka bisa bekerja dengan tenang dan profesional," demikian Ardiansyah.
Pada kesempatan tersebut, putra kelahiran "Kota Dodol" Kandangan - "Bumi Rakat Mufakat" atau "Bumi Perjuangan Pahlawan Antaludin" HSS itu juga menyatakan Dirgahayu Pers Indonesia dan HUT ke-76 Persatuan Wartawan Indonesia yang berdiri 9 Februari 1947.