Kotabaru (Antaranews Kalsel) - Bupati Kotabaru, Kalimantan Selatan, H Sayed Jafar memimpin kegiatan gotong royong membersihkan drainase di Jalan H Agus Salim Kotabaru mengantisipasi musibah banjir yang terjadi hampir setiap tahun.
"Kita semua tahu bahwa intensitas curah hujan akhir-akhir ini meningkat, agar air dapat mengalir dengan lancar dan tidak terjadi banjir maka gorong-gorong harus dibersihkan dari sampah," kata Bupati Sayed Jafar di Kotabaru, Rabu.
Selain membersihkan gorong-gorong, bupati juga mengajak masyarakat Kotabaru terutama yang ada di perkotaan untuk membudayakan hidup sehat dan menjaga lingkungan sekitar tempat tinggalnya tetap bersih.
"Apabila lingkungan sekitar tempat tinggal selalu bersih, warganya juga terbiasa dengan hidup sehat, maka kita akan dapat menjalani hidup ini lebih nyaman," katanya.
Kegiatan bersih-bersih yang dipimpin bupati tersebut diikuti anggota Satuan Polisi Pamong Praja dan anggota Pemadam Kebakaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kotabaru dengan mengoperasikan sejumlah mobil pemadam kebakaran.
Dijelaskannya, aksi bersih-bersih ini merupakan langkah pencegahan terhadap bencana banjir. Sekaligus menguji peralatan pemadam kebakaran dan kesiapan anggota dalam menggunakannya, dengan tujuan penanganan musibah kebakaran bisa semakin efektif.
"Niat saya mengerahkan anggota pemadam kebakaran dan pengoperasian alat pemadam kebakaran adalah untuk mengecek peralatan dan kesiapan yang dimiliki petugas pemadam di lapangan, saya ingin semua fasilitas yang ada harus benar-benar siap, sehingga jika dibutuhkan tidak ada kata tidak siap," paparnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Kotabaru menginstruksikan kepada semua Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah di lingkungan Pemkab Kotabaru untuk bekerja sesuai dengan prosedur, penuh dengan tanggung jawab untuk menuju "Bumi Saijaan" lebih baik.