Banjarmasin (ANTARA) - Fakultas Kedokteran Universitas Lambung Mangkurat (ULM d/h Unlam) Banjarmasin melakukan pengabdian masyarakat dengan kegiatan mengasah kecerdasan anak dengan aktivitas "Bercerita dan Senam Otak" atau BEROTAK.
"Dalam melakukan pengabdian masyarakat tersebut kami menurun tim dosen dan mahasiswa," ujar Ketua Unit Pendidikan Fakultas Kedokteran (FK) ULM, Dr. dr. Didik Dwi Sanyoto, M.Kes., M.Med.Ed melalui WA-nya Sabtu (13/8/22).
Ia menerangkan, pengabdian masyarakat FK ULM di Taman Kanak-kanak (TK) Tunas Bangsa, Desa Margasari Ilir (sekitar 117 kilometer dari Banjarmasin), Kabupaten Tapin, Kalsel, selama dua hari.
Kegiatan tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada guru-guru TK dan orang tua agar dapat mengembangkan kecerdasan buah hatinya dengan lebih optimal. Caranya dengan aktivitas yang dinamakan BEROTAK.
Hari pertama kegiatan diisi dengan training of trainer (TOT) kepada guru-guru TK, bertempat di ruang kelas. Para peserta dengan tekun mengikuti materi yang dibawakan bergantian oleh dr. Didik Dwi Sanyoto dan Ns. Tina Handayani Nasution.
Menurut dia, pada anak-anak di usia PAUD, fase tumbuh kembang terjadi secara pesat terutama perkembangan otak yang memengaruhi kecerdasan anak kelak.
"Untuk meningkatkan kecerdasan anak selain asupan makanan bergizi juga diperlukan berbagai stimulus yang merangsang perkembangan otak," lanjutnya.
Tim FK ULM memperkenalkan metode BEROTAK yang terdiri atas dua komponen utama, yaitu aktivitas senam otak melalui video yang langsung dipraktikkan secara serempak oleh para peserta.
"Dari beberapa penelitian, senam otak atau brain gym terbukti memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan konsentrasi anak agar menunjang kemampuan belajar," ujarnya.
Metode kedua dengan bercerita melalui medium boneka tangan sehingga anak-anak menjadi lebih tertarik dan memperhatikan. Metode ini bertujuan mengembangkan kecerdasan linguistik sehingga akan membantu anak lebih mudah berbahasa dan berkomunikasi.
Ia berharap, materi hari pertama mampu mempersiapkan guru-guru agar dapat mempraktikkan langsung kepada murid-murid TK Tunas Bangsa pada hari berikutnya.
"Kemudian esoknya, di bawah cahaya hangat Agustus itu, tim FK ULM dan guru-guru menyambut tibanya anak-anak dengan sukacita. Di dalam ruang kelas yang sama, anak-anak yang sudah membentuk beberapa barisan sedang bersiap-siap melakukan senam otak," ungkapnya.
"Dengan bersemangat, mereka bergerak-gerak mengikuti senam yang dipandu oleh dua mahasiswa FK ULM. Setelah senam, dr. Didik mulai mendongeng yang dibantu dengan boneka tangan, sementara anak-anak duduk memperhatikan. Satu anak juga dipersilahkan maju untuk mencoba memainkan boneka tersebut," tambahnya.
Pada akhir kegiatan, tim FK ULM memberikan kenang-kenangan berupa buku-buku cerita dan alat peraga lainnya agar dapat digunakan waktu-waktu berikutnya.
"Kita berharap, walau kegiatan cuma dua hari (5 & 6 Agustus 2022) dapat dilakukan secara rutin dan terus menerus sehingga anak-anak TK Tunas Bangsa dapat tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak yang cerdas," demikian Didik.
Fakultas Kedokteran ULM asah kecerdasan anak dengan aktivitas "BEROTAK"
Sabtu, 13 Agustus 2022 12:27 WIB