Martapura, (Antaranews Kalsel) - Asosiasi Ahli Rias Pengantin Modifikasi dan Modern Indonesia “KATALIAâ€
Kabupaten Banjar Periode 2015 – 2020 komitmen menjaga kelestarian budaya daerah dalam hal tata merias pengantin yang ada di Kabupaten Banjar.
Keterangan tertulis Humas Pemkab Banjar diterima Antaranews Kalsel, Sabtu, menyebutkan Ketua Penjabat TP PKK Kabupaten Banjar Rita Herliani yang diwakili Direktur Rumah Sakit Ratu Zalecha Martapura, Yasna Khairina menghadiri sekaligus membuka secara resmi kegiatan Pelantikan dan Muscab DPC Asosiasi Ahli Rias Pengantin Modifikasi dan Modern Indonesia “KATALIAâ€
Kabupaten Banjar Periode 2015 – 2020 di Aula STAI Darussalam Martapura.
Yasna Khairina dalam sambutannya mengatakan “Selamat†kepada Dewan Pengurus Cabang Asosiasi Ahli Rias Pengantin Modifikasi dan Modern Indonesia KATALIA Kabupaten Banjar periode 2015-2020 yang baru saja dilantik.
“Saya juga menyambut baik penyelenggaraan kegiatan muscab pada hari ini semoga dapat berlangsung dengan sukses dan lancar, dan menjadikan organisasi tata rias banjar ini lebih baik lagi dari sebelumnya,†katanya.
Dijelaskan organisasi ini juga sangat mendukung pelestarian budaya banjar di masyarakat dalam hal budaya tata rias pengantin.
Muscab kali ini, lanjutnya, bisa menjadi media penyemangat dan memberikan pencerahan bagi segenap dewan pengurusnya.
Juga sekaligus dapat melahirkan kepengurusan baru yang berdedikasi tinggi untuk memajukan organisasi ini sesuai dengan visi dan misi atau program-program kegiatan yang dibuat,â€ucapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tulus, atas kiprah dan kerja keras dewan pengurus terdahulu, dalam mendukung pelestarian budaya daerah, khususnya dalam menjaga adat-istiadat tata rias khas Banjar yang selalu dipertahankan dalam setiap acara di masyarakat.
â€Sekali lagi saya ucapkan Selamat,†ucap Yasna bangga. Mari kita bersama-sama terus memelihara dan mengembangkan tata rias khas Banjar dengan mengenalkannya kepada generasi muda kita, agar tidak hilang ditelan zaman,â€pungkasnya. (nina/e)
Asosiasi Ahli Rias Pengantin Jaga Budaya Daerah
Sabtu, 26 September 2015 13:25 WIB