Jakarta (ANTARA) - Atlet renang Indonesia Aflah Fadlan Prawira makin percaya diri dan termotivasi untuk berprestasi lebih tinggi lagi usai penampilannya sebagai peraih wildcard pada Olimpiade Tokyo 2020.
Perenang yang akrab disapa Fadlan itu juga mengatakan makin bertanggung jawab untuk membawa bangga Merah Putih di level internasional. Atlet berusia 24 tahun itu kini mengincar medali emas SEA Games 2022 Hanoi serta podium Asian Games 2022 Hangzhou.
“Saya mendapat banyak pengalaman dengan tampil di Olimpiade. Kalender 2022 sangat padat, semoga saya bisa lebih konsisten karena saya juga masih gregetan merebut medali emas SEA Games karena baru bisa mendapat perak saja,” kata Fadlan dalam rilis pers Komite Olimpiade Indonesia.
Baca juga: Ketum KONI Pusat yakin PON Papua bisa sesukses Olimpiade Tokyo
Fadlan menjadi salah satu dari 28 atlet Indonesia yang tampil di Olimpiade Tokyo. Ia turun pada dua nomor, yakni 400m gaya bebas putra dan 1.500m gaya bebas putra.
Tampil di Tokyo Aquatics Center, Fadlan membukukan catatan waktu 3 menit 55,08 detik saat turun di heat dua nomor 400m gaya bebas putra. Sementara di nomor 1.500m gaya bebas, Fadlan finis di peringkat tiga heat pertama dengan catatan waktu 15 menit 29,94 detik. Namun capaian tersebut belum mengantarkan Fadlan melaju ke babak semifinal.
Dia berharap bisa kembali mendapat kesempatan tampil di Olimpiade Paris 2024, bukan sebagai peraih wildcard melainkan melalui kualifikasi.
“Saya tak ingin Tokyo menjadi Olimpiade terakhir saya. Saya ingin tampil di Olimpiade Paris sebagai perenang yang lolos kualifikasi. Saya juga ingin naik podium saat Asian Games 2022 Hangzhou dan meraih medalli emas SEA Games Hanoi,” tutupnya.
Baca juga: Olimpiade Tokyo ditutup bersamaan dengan padamnya kaldron
Sepanjang kariernya sebagai atlet renang, Fadlan belum pernah meraih medali emas dari ajang multicabang internasional. Namun dia telah mengoleksi lima perak di ajang SEA Games.
Di SEA Games 2019 Filipina, misalnya, Fadlan meraih dua perak pada nomor 400m gaya ganti putra dan 1.500m gaya bebas putra.