Hari kesiapsiagaan bencana HSS dirangkai latihan bersama evakuasi korban banjir

Bupati HSS H Achmad Fikry dan unsur Forkopimda HSS terlihat dalam latihan bersama evakuasi korban bencana banjir (Fathurrahman/Diskominfo HSS/Antarakalsel)

Pelatihan penting dan kesiapan penting karena bencana tidak tahu terjadinya kapan, kesiapsiagaan menjadi keharusan bagi semua, tetapi tentu tenaga juga terbatas sehingga peran serta masyarakat menjadi sangat penting,

Kandangan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) memperingati hari Kesiapsiagaan Bencana, yang dirangkai dengan latihan bersama evakuasi korban banjir, bertempat di kawasan lapangan bola basket Lambung Mangkurat.

Bupati HSS H Achmad Fikry, di Kandangan, Selasa (27/4), mengatakan pihaknya telah melaksanakan kegiatan peringatan hari kesiapsiagaan bencana dan terus mengingatkan dua jenis bencana, yakni bencana alam dan bencana non alam.

"Bencana alam kebakaran, banjir dan longsor dan bencana non alam seperti COVID-19, dua-dua nya harus kita kawal serius penanganannya sekarang ini”, katanya, saat memberikan keterangan.

Baca juga: Wabup HSS kukuhkan kepengurusan HImpunan Relawan Rescue Malutu

Ia juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran TNI, Polri dan stake Holder terkait, relawan-relawan PMI, TAGANA, PMK dan lain-lain yang selama ini sangat bersinergi sekali untuk mengatasi setiap terjadinya bencana, sehingga apabila terjadi bencana dapat meminimalisir adanya korban.

Pelatihan penting dan kesiapan penting karena bencana tidak tahu terjadinya kapan, kesiapsiagaan menjadi keharusan bagi semua, tetapi tentu tenaga juga terbatas sehingga peran serta masyarakat menjadi sangat penting.

Masyarakat juga apabila terjadi bencana sejak dini juga harus mengatasi dulu baru dibantu kabupaten, secara kebijakan di HSS juga menegaskan bahwa pemerintah desa, dengan dana desanya sudah bisa menyiapkan dana-dana penanggulangan bencana.

Baca juga: 15 rumah di Pakan Dalam terbakar, dua relawan pemadam luka ringan

"Apabila memang terjadi bencana sesuai dengan skala desanya masing-masing. dalam kesempatan pertama sebelum kabupaten turun, secara alokasi dana dimungkinkan menggunakan dana desa. Seandainya terjadi bencana, insya allah kita sudah siap untuk mengatasi bencana,” katanya.

Dalam peringatan hari kesiapsiagaan bencana tersebut dilaksanakan latihan bersama evakuasi bencana, serta membunyikan tanda peringatan dini berupa sirine dan juga alat peringatan dini tradisional berupa kentungan.

Turut hadir, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sekretaris Daerah HSS H. Muhammad Noor, Kepala Pelaksana Harian BPBD HSS H. Syamsuddin, Kepala Cabang Bank BRI Kandangan Ali Askar, kepala OPD, anggota TNI, Polri, BPBD HSS, Satpol PP dan Damkar HSS, Taruna Siaga Bencana dan PMI HSS.