Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, Totok Agus Daryanto menyatakan, vila di objek wisata permandian air panas Pegunungan Meratus habis dipesan.
"Pemesanan vila di objek wisata pemandian air panas Tanuhi Kecamatan Loksado Pegunungan Meratus (170 kilometer utara Banjarmasin) itu sudah habis dipesan sejak sepekan lalu (26 Desember 2014)," ujarnya menjawab Antara Kalimantan Selatan (Kalsel), Rabu.
Ia menerangkan, pemesan vila tersebut bukan warga "Bumi Antaluddin" HSS, tapi dari luar daerah, seperti Banjarmasin dan luar Kalsel yang mau berlibur atau bermalam tahun baru dengan menikmati hawa alam pegunungan.
Bagi wisatawan yang mau menginap untuk menikmati objek wisata alam pegunungan, terutama permandian air panas Tanuhi, pemerintah kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) menyediakan 10 unit vila, terdiri dua kamar atas dan bawah.
Sementara letak vila dalam komplek permandian air panas Tanuhi itu ada yang di bagian atas perbukitan dan bawah, dengan tarip menginap per malam masing-masing Rp275 ribu dan Rp165 ribu.
"Tiap liburan panjang objek wisata Loksado yang sejak lama terkenal sampai ke mancanegara selalu ramai pengunjung, baik domestik (nusantara) maupun pelancong asing," demikian Toto Agus Daryanto.
Selain terkenal dengan panorama alam, objek wisata Loksado juga menyimpan seni budaya tradsional dari komunitas masyarakat terasing atau Suku Dayak, serta cocok untuk wisata petualangan.
