Sydney (ANTARA) - Pasar saham Australia dibuka lebih rendah pada perdagangan Senin pagi, dengan hampir semua sektor cenderung turun meskipun sektor material terangkat.
Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 turun 19,10 poin atau 0,29 persen pada 6.630,60 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas turun 19,50 poin atau 0,29 persen pada 6.738,90 poin.
Saham-saham teknologi informasi adalah hambatan terbesar di pasar, jatuh lebih dari dua persen, sementara kebutuhan pokok konsumen juga merosot.
Saham-saham energi dan keuangan mencatat penurunan lebih moderat, sementara material melawan tren terangkat lebih dari 0,25 persen.
Baca juga: Pasar saham Australia merosot
"Pasar komoditas mengindikasikan munculnya kembali kekhawatiran pertumbuhan dengan minyak mentah dan tembaga di bawah tekanan. Emas telah bergerak lebih tinggi dari dukungan penting di 1.480 dolar AS dan obligasi berjangka lebih lemah," kata kepala strategi pasar CMC Markets, Michael McCarthy.
Di sektor keuangan, bank-bank besar Australia merosot dengan Commonwealth Bank turun 0,44 persen, ANZ turun 0,32 persen, National Australia Bank turun 0,31 persen dan Westpac Bank turun 0,28 persen.
Saham-saham pertambangan beragam dengan BHP naik 0,09 persen, Rio Tinto turun 0,11 persen, Fortescue Metals naik 0,60 persen dan penambang emas Newcrest turun 0,18 persen.
Perusahaan-perusahaan minyak dan gas melemah dengan Oil Search turun 0,56 persen, Santos turun 1,03 persen, dan Woodside Petroleum turun 0,85 persen.
Supermarket terbesar Australia berkurang dengan Coles turun 0,53 persen, dan Woolworths turun 0,51 persen.
Sementara itu raksasa telekomunikasi Telstra turun 0,56 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas kehilangan ketinggian 1,84 persen dan perusahaan biomedis CSL melemah 0,51 persen.
Baca juga: Bursa saham Australia menguat
