Oleh Yose Rizal
Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kalimantan Selatan menggandakan soal Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) dan sederajat karena adanya kekurangan soal bagi puluhan sekolah di provinsi itu.
"Penggandaan soal ujian dilakukan sebagai solusi atas kekurangan soal untuk puluhan sekolah sehingga bisa melaksanakan ujian hari ini," ujar Kepala Disdik Kalsel, Ngadimun di Banjarbaru, Kamis.
Ia mengatakan, penggandaan naskah soal ujian termasuk lembar jawaban komputer (LJK) dilakukan setelah pihaknya menerima petunjuk dari Balitbang Kemendikbud dan Badan Nasional Standar Pendidikan (BNSP).
Petunjuk yang diterima Disdik Kalsel dari dua lembaga pusat itu menyikapi adanya kekurangan naskah soal dan LJK pada 36 SMA yang tersebar di sembilan kabupaten dan kota di provinsi tersebut.
"Kami berani menggandakan soal melalui mesin fotocopy setelah menerima petunjuk tertulis dari dua lembaga tersebut dan penggandakan dilakukan sejak Rabu malam hingga Kamis dinihari," ungkapnya pengarah UN Kalsel itu.
Dijelaskan, penggandaan naskah soal ujian dan LJK dilakukan di Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan (LPMP) diawasi anggota kepolisian, pengawas independen dari Unlam Banjarmasin dan unsur Disdik Kalsel.
Menurut dia, proses penggandaan soal diawasi ketat ketiga unsur terkait itu untuk menjaga keamanan dan kerahasiaan naskah ujian sehingga tidak bocor sebelum pelaksanaan ujian yang dimulai Kamis pagi.
"Begitu seluruh naskah soal ujian selesai digandakan hingga Kamis dinihari, langsung di distribusikan ke sekolah-sekolah yang kekurangan soal sehingga pelaksanaan ujian berjalan sesuai jadwal," ujarnya.
Dikatakan, meskipun pihaknya sudah berupaya maksimal menggandakan naskah soal ujian agar bisa dilaksanakan sesuai jadwal namun masih ada daerah yang tidak kebagian naskah soal ujian yakni Kabupaten Tanah Laut.
"Namun, naskah soal ujian untuk Kabupaten Tanah Laut itu hanya naskah soal untuk mata pelajaran jam kedua dan karena waktunya tidak sempat lagi sehingga peserta akan mengikuti ujian susulan," ujarnya.
Ditambahkan, pelaksanaan UN untuk siswa SMA, MA, SMK dan SMALB di Kalsel berjalan lancar meski pun ada beberapa daerah seperti Kota Banjarmasin yang sempat menunda ujian karena naskah soal belum siap.
"Secara umum pelaksanaan ujian hari pertama lancar dan berjalan sesuai jadwal, meski pun ada daerah yang menunda ujian karena naskah soal belum siap," kata Ngadimun didampingi Ketua Panitia UN Kalsel Amka.