Medan (ANTARA) - Transaksi "electronic channel" (EC) PT Bank Syariah Mandiri (BSM) atau Mandiri Syariah selama libur Lebaran 2019 naik 60 persen dari periode sama di 2018.
"Jumlah transaksi itu dari nilai transaksi kartu debit sebesar 327,981 dengan volume Rp184 miliar," ujar Corporate Secretary Mandiri Syariah Ahmad Reza di Medan, Senin.
Sedangkan total transaksi electronic channel (echannel) di bulan Mei termasuk kartu debit naik 39 persen atau sebesar 8,81 juta transaksi
Selama libur Lebaran khususnya tanggal 27 hingga 31 Mei 2019, transaksi echannel meningkat.
"Puncaknya adalah tanggal 29 Mei 2019 yaitu mencapai 622,719 transaksi," ujarnya.
Ia menyebutkan, saat ini sudah ada 3.433.613 nasabah BSM yang telah menggunakan electronic channel yaitu Mandiri Syariah Mobile, Net Banking dan ATM.
"BSM memahami masyarakat modern saat ini sangat tergantung pada media digital," katanya.
BSM, ujar Reza terus berupaya meningkatkan layanan digital banking Mandiri Syariah termasuk fitur-fitur pada layanan echannel termasuk Mandiri Syariah Mobile dari mulai top up emoney, token PLN, Gopay, OVO, pengisian pulsa, fitur sedekah, waktu sholat bahkan informasi masjid terdekat.
Region Head Mandiri Syariah Region I/ Sumatera 1 Ahmad Zailani mengatakan, sampai dengan posisi 13 Juni 2019, total Debit Card Mandiri Syariah yang berlogo GPN dan berteknologi chip sudah di distribuskan ke nasabah .
Wilayah Region I meliputi empat provinsi yakni Aceh, Sumut, Riau dan Kepri.
"Realisasi sudah nencapai 58,18 persen dari target sebesar 50 persen pada akhir 2019 (sesuai ketentuan BI)," tambahnya.
Dengan 80 outlet. ujar Reza, sudah berhasil melakukan migrasi diatas 50 persen.