Stand Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) meraih stand terbaik pertama kategori kabupaten atau kota dalam Banjarmasin Sasirangan Festival (BSF) yang digelar Pemerintah Kota (Pemko) Banjarmasin beberapa waktu lalu.

Ketua Harian Dekranasda HSS Sasmi Rifani di Kandangan, Jum'at (15/3) mengatakan, keberhasilan stand Dekranasda HSS meraih terbaik pertama ini menunjukkan kain sasirangan bumi Antaludin sudah dihargai dan dikenal masyarakat luas.

“Prestasi ini juga berkat dukungan Ketua Dekranasda HSS Isnaniah Achmad Fikry yang terus mendorong kemajuan kain sasirangan daerah kita,” katanya, saat memberikan keterangan.

Dijelaskan dia, promosi kain sasirangan daerah dilakukan Dekranasda HSS melalui berbagai event yang diikuti baik, baik di tingkat lokal sampai internasional, termasuk di event BSF yang digelar dari tanggal 6 hingga 10 Maret 2019 lalu.

Dalam BSF tahun 2019 ini stand Dekranasda selain menampilkan ciri khas kain sasirangan Kabupaten HSS bermotif ketupat dan Sehati, juga menampilkan berbagai produk khas daerah seperti aneka kerajinan kayu, kerajinan bambu dan produk makanan ringan.

Kain sasirangan Kabupaten HSS juga terus mendapat tempat di hati para Aparatur Sipil Negara (ASN), anak sekolah, aparat desa sampai masyarakat umum.

Menurut dia, semakin banyak warga Kabupaten HSS menggunakan sasirangan lokal tidak lepas dengan diterbitkannya surat edaran (SE) Bupati HSS Achmad Fikry supaya membeli kain sasirangan produk asli daerah saja bukan dari luar daerah.

“Karena produk sasirangan dari Kabupaten HSS terbukti bisa bersaing dengan produk lain baik warna, motif dan kualitasnya,” katanya.

Ditambahkan dia, prestasi yang diraih dalam BSF tahun ini lebih memotivasi perajin untuk terus berkreasi, dan diharapkan menjadi pemicu perajin daerah untuk terus menghasilkan inovasi yang lebih baik lagi,

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019