Tanjung (Antaranews Kalsel) - Ketua Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Tabalong Agus Musdian Noor menargetkan angka partisipasi pemilih pada Pemilu 2019 mencapai 74 persen atau lebih rendah dibanding target KPU pusat sebesar 78 persen.
"Kita berharap pada Pilpres dan Pileg 2019 angka partisipasi pemilih melebihi 74 persen," jelas Agus. Untuk meningkatkan angka partisipasi pemilih KPU pun mendata ulang para karyawan yang bekerja di perusahaan.
Mengingat masih banyak pekerja yang memiliki KTP luar Tabalong yang belum masuk Daftar Pemilih Tetap untuk bisa mengikuti Pemilihan Presiden 2019.
"Karyawan yang tinggal di mess akan kita data untuk bisa menggunakan hak pilihnya pada pilpres 2019," jelas Agus.
Saat ini DPT Hasil Perbaikan 2 sebanyak 176.151 dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara 848 tersebar di 131 desa/kelurahan.
Terpisah perwakilan PT Conch South Kalimantan Dika mengakui belum terdata sebagai pemilih pada Pilpres 17 April 2019.
"82 karyawan Conch yang tinggal di mess sudah kita laporkan ke KPU agar bisa masuk DPT," jelas Dika.
Sebagai karyawan dengan KTP luar Tabalong Dika dan karyawan pabrik semen ini punya hak pilih untuk Pilpres 2019 dan perlu tindaklanjut KPU setempat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
"Kita berharap pada Pilpres dan Pileg 2019 angka partisipasi pemilih melebihi 74 persen," jelas Agus. Untuk meningkatkan angka partisipasi pemilih KPU pun mendata ulang para karyawan yang bekerja di perusahaan.
Mengingat masih banyak pekerja yang memiliki KTP luar Tabalong yang belum masuk Daftar Pemilih Tetap untuk bisa mengikuti Pemilihan Presiden 2019.
"Karyawan yang tinggal di mess akan kita data untuk bisa menggunakan hak pilihnya pada pilpres 2019," jelas Agus.
Saat ini DPT Hasil Perbaikan 2 sebanyak 176.151 dengan jumlah Tempat Pemungutan Suara 848 tersebar di 131 desa/kelurahan.
Terpisah perwakilan PT Conch South Kalimantan Dika mengakui belum terdata sebagai pemilih pada Pilpres 17 April 2019.
"82 karyawan Conch yang tinggal di mess sudah kita laporkan ke KPU agar bisa masuk DPT," jelas Dika.
Sebagai karyawan dengan KTP luar Tabalong Dika dan karyawan pabrik semen ini punya hak pilih untuk Pilpres 2019 dan perlu tindaklanjut KPU setempat.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019