Tanjung, (Antaranewa.Kalsel) - Ajang Olimpiade Proyek Sains Adaro yang  dilaksanakan Yayasan Adaro Bangun Negeri kembali digelar di Kabupaten Tabalong.
   
 Ratusan pelajar SD maupun SMP dari wilayah Kalimantan turut berpartisipasi pada ajang inovasi baru termasuk dari Kabupaten Tabalong.
   
Di ajang ini siswa Tabalong dengan karya Robot Pemamah Sampah dari SD Islam Terpadu An Nahl Tabalong    meraih medali perak.
     
Sedangkan medali emas untuk tingkat Sekolah Dasar  diraih kelompok SD Negeri 1 Tamiyang Layang, Barito Timur    berupa Kincir Angin.
   
Untuk dua medali perunggu diraih siswa Tabalong yakni  SD Plus Murung Pudak (Kotak Ikan Si Pendingin Ruangan) dan SD Negeri  1.2 Belimbing Raya (Sumur Enteng).
   
Ketua Panitia Pelaksana Olimpiade Sains Ardianoor menyampaikan tahun ini ada  60 kelompok SD dan SMP  lolos seleksi untuk bisa menampilkan eksperimen sainsnya,
     
"Hanya 20 kelompok terbaik untuk masing - masing kategori yang dapat mempresentasikan hasil penelitiannya kepada juri," jelas Ardianoor.
     
Sebelumnya Kepala Divisi CSR PT Adaro Energy  Okty Damayanti mengatakan  program sains yang dijalankan YABN ditujukan untuk mengembangkan keterampilan abad 21.
   
"Berpikir kritis, kreatif dan inovasi   merupakan skill yang harus dimiliki anak - anak saat ini untuk menghadapi tantangan masa depan," kata Okty.
     
Karena itu Olimpiade Proyek Sains Adaro dapat membuka jalan dan menyiapkan generasi masa depan dengan cara seru dan lebih menyenangkan.
     
YABN sendiri memberi kesempatan para peserta mengikuti  field trip ke  pembangkit listrik tenaga uap milik PT Makmur Sejahtera Wisesa serta pengelolaan dan budidaya ternak sapi hingga pembuatan pupuk organik  PT Agri Multi Lestari.

Pewarta: Herlina Lasmianti

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018