Malang, (Antaranews Kalsel) - Humas LLDIKTI Wilayah XI mengikuti Rapat Koordinasi Kehumasan 2018 yang merupakan agenda tahunan Biro Kerja sama dan Komunikasi Publik Kemenristekdikti RI, Rabu, 30/8/2018
Hadir Kepala Biro KSKP Kemenristekdikti Nada Darmiyanti selaku Penanggung jawab kegiatan sekaligus mewakili Sekretaris Jenderal Ainun Na’im untuk membuka acara dengan resmi.
"160 peserta dari PTN dan LLDIKTI serta LPNK Kemenristekdikti se Indonesia yang mengikuti Rakor Kehumasan 2018 ini. Rakor Kehumasan ini merupakan Rakor Humas PTN ketiga yang diselenggarakan oleh Kemenristekdikti," katanya.
Darmiyanti mengungkapkan, sangat mengapresiasi pelaksanaan rakor kehumasan kali ini, karena paling banyak diikuti oleh peserta dari seluruh PTN yang ada dibanding dari rakor kehumasan sebelumnya yang hanya diikuti sekitar 120 orang peserta.
Pada acara ini hadir sebagai narasumber Adita Irawati (Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi), Dian Agustine Nuriman (Anggota Perhumas, Founder dan Consultant Nagaru Communication), Nukman Luthfie (Pakar Digital dan Media Sosial) dan Kolonel Lek Dr. Arwin Sumari, S.T, M.T, IPM. (Wakil Sekretaris Tim Siman Pusat).
Rakor Kehumasan Tahun 2018 ini diselenggarakan pada Rabu (29/8) hingga Jumat (31/8) di Kota Malang, Jawa Timur.
Menurut dia, ada beberapa tujuan dari rakor kehumasan tahun 2018 ini yakni pertama meningkatkan koordinasi biro KSKP dengan PTN dan LLDIKTI dalam pelaksanaan penguatan kelembagaan dan sumber daya manusia.
. (Antaranews Kalsel/Humas LLDIKTI)
Kedua membangun persamaan persepsi dalam pengelolaan layanan informasi riset teknologi dan pendidikan tinggi, ketiga untuk mensosialisasikan anugerah humas PTN dan kopertis tahun 2018, keempat untuk mensosialisasikan tugas pokok dan fungsi tim sinergi media sosial aparatur negara (siman) dan yang terakhir kita akan lakukan pengayaan Permen Kehumasan.
Selain itu, ada 4 poin hasil yang diharapkan dari kegiatan rakor kehumasan tahun 2018 ini yakni Pertama Meningkatnya kinerja Humas PTN dan LLDIKTI, kedua terciptanya hasil rekomendasi dari pengayaan Permen Kehumasan dalam hal penguatan kelembagaan, tata kelola dan sumber daya manusia.
Selanjutnya, ketiga terselenggaranya sosialisasi anugerah humas PTN tahun 2018 dan yang keempat terciptanya koordinasi, sinkronisasi, pengendalian, rekomendasi, kolaborasi, kerjasama dan pengisian kekosongan dalam hal sinergi media sosial aparatur negara (siman) antar kementerian/lembaga.
Beberapa kesimpulan utama yang didapat dari beberapa narasumber pada kegiatan ini yaitu Penguatan Kehumasan dalam menjawab tantangan era digital pertama Kehumasan harus dinamis dan selalu siap terhadap era digital.
Dengan adanya era digital saat ini viewer kita mengalami perubahan yang besar yang dulunya pemberitaan pada media cetak atau media radio/TV saat ini kanal media sosial menjadi tantangan yang luar biasa.
Kedua selalu memberikan goodnews kepada viewer, setiap hari minimal satu berita goodnews terkait dengan perguruan tinggi masing masing
Ketiga, membuat branding perguruan tinggi masing masing dengan memanfaatkan media sosial.
Keempat, setiap pemberitaan yang disebarkan melalui media cetak atau pun media sosial harus mempunyai platform yang jelas dan berkesesuaian dengan program perguruan tinggi.
Humas LLDIKTI Wilayah XI Humas/Muhammad Adie Karya.
