Martapura, (Antaranews Kalsel) - Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, meraih predikat yang terbaik di wilayah Kalimantan sekaligus mendapatkan penghargaan dari Presiden Joko Widodo.
Bupati Banjar Khalilurrahman di Kota Martapura, Jumat mengatakan, pihaknya menerima langsung penghargaan dari kepala negara yang diserahkan di Jakarta, Kamis (26/7).
"Kami sangat bersyukur dan bangga karena TPID yang dibentuk dan telah menjalankan tugasnya dinilai sebagai yang terbaik hingga mendapatkan penghargaan," ujarnya.
Ia mengatakan, penghargaan nasional tersebut diberikan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) IX Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) 2017 yang digelar Bank Indonesia (BI).
Disebutkan, TPID Kabupaten Banjar meraih predikat terbaik bersama empat kabupaten lainnya yakni TPID Kabupaten Deli Serdang, Bitung, Manggarai Timur dan Kabupaten Bangli.
"Hal yang menjadi kebanggaan kami karena TPID Kabupaten Banjar menjadi yang terbaik di Kalimantan sehingga bisa dikatakan kita lebih baik dalam upaya mengendalikan inflasi," ungkapnya.
Menurut dia, pihaknya berupaya agar inflasi tingkat kabupaten sesuai dengan rencana sehingga tidak memengaruhi berbagai sektor yang menjadi pemicu atau pendorong tingginya nilai tukar itu.
"Kami melakukan berbagai langkah dalam pengendalian inflasi, terutama melalui koordinasi dengan berbagai pihak terkait sehingga laju inflasi kabupaten bisa diminimalisir," ucapnya.
Disisi lain, seluruh jajaran di lingkup Pemkab Banjar juga menjalankan tugas dan fungsinya dalam pengendalian inflasi sehingga tercapai sasaran atau target inflasi yang direncanakan.
"Berkat kinerja aparatur yang baik dan koordinasi berbagai pihak terkait, inflasi di kabupaten bisa dikendalikan sehingga masyarakat tidak merasakan dampak inflasi," katanya.
Sementara itu, penghargaan terbaik tingkat provinsi diberikan kepada TPID Sumatera Utara, TPID Jawa Tengah, TPID Kalimantan Barat, TPID Sulawesi Utara dan TPID Nusa Tenggara Timur.
Sedangkan tingkat kota lima TPID terbaik diraih TPID Kota Padang, Sumbar, TPID Kota Kediri, TPID Kota Samarinda, Kaltim, TPID Kota Makassar serta TPID Kota Ternate.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Bupati Banjar Khalilurrahman di Kota Martapura, Jumat mengatakan, pihaknya menerima langsung penghargaan dari kepala negara yang diserahkan di Jakarta, Kamis (26/7).
"Kami sangat bersyukur dan bangga karena TPID yang dibentuk dan telah menjalankan tugasnya dinilai sebagai yang terbaik hingga mendapatkan penghargaan," ujarnya.
Ia mengatakan, penghargaan nasional tersebut diberikan pada Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) IX Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) 2017 yang digelar Bank Indonesia (BI).
Disebutkan, TPID Kabupaten Banjar meraih predikat terbaik bersama empat kabupaten lainnya yakni TPID Kabupaten Deli Serdang, Bitung, Manggarai Timur dan Kabupaten Bangli.
"Hal yang menjadi kebanggaan kami karena TPID Kabupaten Banjar menjadi yang terbaik di Kalimantan sehingga bisa dikatakan kita lebih baik dalam upaya mengendalikan inflasi," ungkapnya.
Menurut dia, pihaknya berupaya agar inflasi tingkat kabupaten sesuai dengan rencana sehingga tidak memengaruhi berbagai sektor yang menjadi pemicu atau pendorong tingginya nilai tukar itu.
"Kami melakukan berbagai langkah dalam pengendalian inflasi, terutama melalui koordinasi dengan berbagai pihak terkait sehingga laju inflasi kabupaten bisa diminimalisir," ucapnya.
Disisi lain, seluruh jajaran di lingkup Pemkab Banjar juga menjalankan tugas dan fungsinya dalam pengendalian inflasi sehingga tercapai sasaran atau target inflasi yang direncanakan.
"Berkat kinerja aparatur yang baik dan koordinasi berbagai pihak terkait, inflasi di kabupaten bisa dikendalikan sehingga masyarakat tidak merasakan dampak inflasi," katanya.
Sementara itu, penghargaan terbaik tingkat provinsi diberikan kepada TPID Sumatera Utara, TPID Jawa Tengah, TPID Kalimantan Barat, TPID Sulawesi Utara dan TPID Nusa Tenggara Timur.
Sedangkan tingkat kota lima TPID terbaik diraih TPID Kota Padang, Sumbar, TPID Kota Kediri, TPID Kota Samarinda, Kaltim, TPID Kota Makassar serta TPID Kota Ternate.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018