Martapura, (Antaranews Kalsel) - Wakil Bupati Banjar, H Saidi Mansyur bersama istrinya mengaku sangat gembira dan bangga atas dilaksanakannya Khatam Al-Qur’an bagi murid SD tiga Kecamatan tersebut, karena sangat positif bagi perkembangan generasi Qur’ani di Kabupaten Banjar.
"Saya dan istri gembira digelarnya Khataman Al-Qur’an bagi 635 Murid SD di tiga Kecamatan ini," ujar H Saidi saat khataman Al Qur'an di Halaman Kantor Kecamatan Simpang Empat, Kamis (19/4)..
Sebelumnya sebanyak 635 murid sekolah dasar (SD) ditiga Kecamatan Simpang Empat Kecamatan Cintapuri Darussalam dan Kecamatan Telaga Bauntung Kabupaten Banjar mengikuti Khataman Al-Qur’an.
Saidi berharap, kepada murid SD yang sudah mengikuti Khatam Al-Qur’an agar tidak berhenti sampai di situ saja, namun terus menerus membaca Al-Qur’an di rumah maupun di pengajian.
"Bagi yang sudah Khatam Al-Qur’an terus menggali, memahami isi kandungan Al-Qur’an, sehingga Al-Qur’an benar-benar menjadi pedoman hidup sehari-hari," tegasnya
Sebelum Khataman Al-Qur’an dimulai, acara terlebih dulu diawali dengan pawai ta’aruf dari peserta Khatam Al-Qur’an menggunkana pakaian Islami seperti gamis, surban dan lain sebagainya, sehingga acara itu terlihat sangat menarik dan unik disaksikan warga sekitar pelaksanaan pawai tersebut.(Tohal/Levi)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Saya dan istri gembira digelarnya Khataman Al-Qur’an bagi 635 Murid SD di tiga Kecamatan ini," ujar H Saidi saat khataman Al Qur'an di Halaman Kantor Kecamatan Simpang Empat, Kamis (19/4)..
Sebelumnya sebanyak 635 murid sekolah dasar (SD) ditiga Kecamatan Simpang Empat Kecamatan Cintapuri Darussalam dan Kecamatan Telaga Bauntung Kabupaten Banjar mengikuti Khataman Al-Qur’an.
Saidi berharap, kepada murid SD yang sudah mengikuti Khatam Al-Qur’an agar tidak berhenti sampai di situ saja, namun terus menerus membaca Al-Qur’an di rumah maupun di pengajian.
"Bagi yang sudah Khatam Al-Qur’an terus menggali, memahami isi kandungan Al-Qur’an, sehingga Al-Qur’an benar-benar menjadi pedoman hidup sehari-hari," tegasnya
Sebelum Khataman Al-Qur’an dimulai, acara terlebih dulu diawali dengan pawai ta’aruf dari peserta Khatam Al-Qur’an menggunkana pakaian Islami seperti gamis, surban dan lain sebagainya, sehingga acara itu terlihat sangat menarik dan unik disaksikan warga sekitar pelaksanaan pawai tersebut.(Tohal/Levi)
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018