Banjarmasin,(Antaranews Kalsel) - Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Selatan bakal merehabilitasi kawasan ekosistem terumbu karang dan mangrove untuk mengembalikan fungsi lingkungan kelautan di kawasan pesisir.
Kepala DKP Kalsel, Syaiful Azhari di Banjarmasin, Kamis mengatakan rehabilitasi kawasan dan lingkungan kelautan menjadi fokus dan sasaran program pembangunan kelautan 2018.
Beberapa program rehabilitas yang telah ditetapkan antara lain adalah, kawasan ekosistem terumbu karang kritis seluas 4 hektare.
Program tersebut, dibiayai dari dana APBN sebesar Rp1 miliar yang terbagi dalam empat paket pengerjaan.
Selain itu, program rehabilitasi ekosistem mangrove seluas empat hektare dengan dana Rp600 juta yang juga dari dana APBN.
Melaksanakan program tersebut, pihaknya juga akan melakukan penyusunan dokumen rencana zonasi pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Nasional dan Daerah (KKPD). Selain itu, juga bakal disusun laporang konservasi jenis ikan yang dilindungi dan kajian sebaran terumbu karang dan mangrove di Kalsel.
Melalui kajian dan penyusunan laporan tersebut,tambah dia, diharapkan seluruh program yang dilaksanakan DKP tepat sasaran dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kawasan konservasi perairan adalah kawasan perairan yang dlindungi, dikelola dengan sistem zonasi, untuk mewujudkan pengelolaan sumber daya ikan dan lingkungannya secara berkelanjutan.
Perbaikan ekosistem tersebut, tambah dia, sebagai upaya pemerintah untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan upaya pengembangan perikanan budi daya.
Menurut Syaiful, selain rehabilitasi, DKP Kalsel juga telah menetapkan program pengembangan perikanan budi daya payau dan laut.
Budi daya laut yang bakal dikembangkan antara lain adalah rumput laut, kakap putih, bawal bintang dan nila salin.
Sedangkan untuk budi daya ikan lokal, yaitu papuyu dan haruan, yang sejak beberapa tahun terakhir, kedua jenis ikan tersebut, semakin sulit di dapat sehingga harganya terus melambung.
Sebelumnya, Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel melaksanakan rapat penyusunan perencanaan program dan kegiatan DKP dengan kabupaten dan kota se-Kalsel di Banjarmasin yang juga dihadiri Sekretaris Daerah Abdul Haris Makie.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kepala DKP Kalsel, Syaiful Azhari di Banjarmasin, Kamis mengatakan rehabilitasi kawasan dan lingkungan kelautan menjadi fokus dan sasaran program pembangunan kelautan 2018.
Beberapa program rehabilitas yang telah ditetapkan antara lain adalah, kawasan ekosistem terumbu karang kritis seluas 4 hektare.
Program tersebut, dibiayai dari dana APBN sebesar Rp1 miliar yang terbagi dalam empat paket pengerjaan.
Selain itu, program rehabilitasi ekosistem mangrove seluas empat hektare dengan dana Rp600 juta yang juga dari dana APBN.
Melaksanakan program tersebut, pihaknya juga akan melakukan penyusunan dokumen rencana zonasi pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Nasional dan Daerah (KKPD). Selain itu, juga bakal disusun laporang konservasi jenis ikan yang dilindungi dan kajian sebaran terumbu karang dan mangrove di Kalsel.
Melalui kajian dan penyusunan laporan tersebut,tambah dia, diharapkan seluruh program yang dilaksanakan DKP tepat sasaran dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kawasan konservasi perairan adalah kawasan perairan yang dlindungi, dikelola dengan sistem zonasi, untuk mewujudkan pengelolaan sumber daya ikan dan lingkungannya secara berkelanjutan.
Perbaikan ekosistem tersebut, tambah dia, sebagai upaya pemerintah untuk mendukung peningkatan kesejahteraan masyarakat dan upaya pengembangan perikanan budi daya.
Menurut Syaiful, selain rehabilitasi, DKP Kalsel juga telah menetapkan program pengembangan perikanan budi daya payau dan laut.
Budi daya laut yang bakal dikembangkan antara lain adalah rumput laut, kakap putih, bawal bintang dan nila salin.
Sedangkan untuk budi daya ikan lokal, yaitu papuyu dan haruan, yang sejak beberapa tahun terakhir, kedua jenis ikan tersebut, semakin sulit di dapat sehingga harganya terus melambung.
Sebelumnya, Dinas Kelautan dan Perikanan Kalsel melaksanakan rapat penyusunan perencanaan program dan kegiatan DKP dengan kabupaten dan kota se-Kalsel di Banjarmasin yang juga dihadiri Sekretaris Daerah Abdul Haris Makie.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018