DPRD Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel), memperkuat pengawasan terhadap pengelolaan penanaman dana investasi daerah pada Bank Kalsel, termasuk cabang di luar daerah, seperti Cabang Jakarta.

Ketua DPRD Kota Banjarmasin Rikval Fachruri bersama Komisi II DPRD Kota Banjarmasin pun melakukan kunjungan kerja ke Bank Kalsel Cabang Jakarta di Jakarta pada Senin.

Baca juga: DPRD Banjarmasin beri perhatian penyelesaian jembatan CUSA

Ketua Komisi II DPRD Banjarmasin H. M. Faisal Hariyadi dikonfirmasi di Banjarmasin, Selasa, mengatakan kunjungan ini untuk meninjau dampak penyertaan modal Pemkot Banjarmasin melalui Bank Kalsel terhadap pengembangan sektor ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM.

"Tidak terkecuali pelaku UMKM di ibu kota negara ini," ujar Faisal.

Menurut dia, DPRD memiliki tanggung jawab moral untuk memastikan bahwa investasi pemerintah daerah pada bank milik daerah benar-benar memberi nilai tambah bagi masyarakat.

"Kami ingin penyertaan modal tidak berhenti sebagai kebijakan finansial di atas kertas, tapi berwujud pada kemudahan akses permodalan dan penguatan usaha kecil,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Komisi II DPRD Banjarmasin Hj Rinda Herliani menilai Bank Kalsel memiliki posisi strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Dia menekankan, pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran dana publik agar tepat sasaran.

Baca juga: DPRD Kalsel apresiasi kesiapan Angkasa Pura hadapi agenda besar akhir tahun

“Bank daerah harus mampu menjadi mitra UMKM yang bisa diandalkan, bukan hanya lembaga penyimpan dana,” ucapnya.

DPRD berencana membawa hasil kunjungan tersebut ke rapat pembahasan bersama Pemkot Banjarmasin sebagai bahan evaluasi terhadap efektivitas penyertaan modal.

DPRD Banjarmasin menilai penting adanya langkah nyata untuk memperluas peran Bank Kalsel, baik di cabang pusat maupun daerah, agar mampu mendukung pelaku usaha asal Banua menembus pasar nasional.

Selain melakukan evaluasi, rombongan Komisi II juga meninjau sejumlah program kerja Bank Kalsel Cabang Jakarta yang berorientasi pada pemberdayaan ekonomi produktif.

Dari hasil pertemuan, pihak Bank Kalsel berkomitmen terus memperkuat layanan pembiayaan yang lebih inklusif dan berkelanjutan. (Adv)

Baca juga: Banjarmasin bahas strategi pengelolaan air limbah domestik ke depan


 

Pewarta: Sukarli

Editor : Taufik Ridwan


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025