Wakil Wali Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan Wartono ambil sikap tegas dengan memilih mundur dari jabatannya menyusul langkah Wali Kota Muhammad Aditya Mufti Ariffin yang juga undur diri.
Pengunduran diri orang nomor dua di lingkungan Pemkot Banjarbaru itu disampaikan pada rapat paripurna DPRD dengan agenda pengumuman usulan pemberhentian wali kota masa jabatan 2021-2026, Kamis.
"Hari ini saya resmi mengundurkan diri sebagai wakil wali kota untuk mencegah konflik kepentingan," ujar Wartono saat menyampaikan pengunduran diri di rapat paripurna DPRD tersebut.
Diketahui, Wartono masih berstatus sebagai calon wakil wali kota yang berpasangan dengan Lisa Halaby pada Pemungutan Suara Ulang (PSU) melawan kotak kosong pada tanggal 19 April 2025.
Pernyataan Wartono itu cukup mengejutkan anggota DPRD karena sebelumnya Muhammad Aditya Mufti Ariffin juga mengundurkan diri saat rapat paripurna berlangsung beberapa waktu lalu.
Setelah Wartono menyatakan resmi pengunduran dirinya, Ketua DPRD Gusti Rizky Sukma Iskandar Putra segera meminta persetujuan kepada anggota dewan peserta rapat yang langsung menyetujuinya.
"Kami sempat terkejut juga dengan pengumuman pengunduran diri wakil wali kota karena seminggu lalu wali kota yang mundur. Tapi semuanya akan kami proses sesuai aturan dan ketentuan," kata Rizky.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025