Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Tapin Rizkanoor mengatakan perbaikan atau peningkatan ruas jalan Batu Ampar-Miawa Kecamatan Piani menjadi prioritas mengingat tingkat kerusakan membahayakan serta salah satu jalan strategis provinsi menuju Bendungan Tapin.
"Sebulan atau dua bulan ini akan ditender ulang proyek jalan tersebut," ujarnya di Rantau, Kabupaten Tapin, Minggu.
Rizkan mengatakan proyek senilai Rp2,5 miliar ini sebelumnya gagal tender karena adanya refocusing anggaran dari pemerintah daerah.
"Akan dilakukan tender ulang dan terbuka," ungkapannya.
Baca juga: Pemkab Tapin bangun ruas Binderang-Binuang potensi jadi "urat nadi" ekonomi baru
Rizkan menuturkan proyek ini diperjuangkan rampung pada tahun ini dengan hasil yang maksimal sesuai kebutuhan medan di dataran tinggi Kecamatan Piani itu.
"Proyek ini harus kita segerakan untuk menjawab keluhan masyarakat, karena kondisi jalan rawan membahayakan untuk lalu lintas jalan," ungkapan.
Baca juga: PUPR Tapin tambal jalan sambut pemudik saat Idul Fitri
Selebihnya, dikatakan dia, untuk spesifikasi proyek tak ada perubahan tanjakan, turun hingga lereng yang rawan longsor jadi sorotan pengerjaan.
"Mudah-mudahan tak ada hambatan dan dapat berjalan lancar," ujarnya.
Baca juga: Jika proyek infrastruktur molor, PUPR Tapin siap putus kontrak kontraktor
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024