PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah (UID Kalselteng) melakukan pemeliharaan gardu tanpa pemadaman guna meningkatkan keandalan pasokan listrik sehingga tidak mengganggu saluran listrik pelanggan.
General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin di Banjarbaru, Sabtu, mengatakan masyarakat di Banjarmasin Kalsel dan Palangka Raya Kalteng tetap dapat menikmati aliran listrik saat proses pemeliharaan "Gardu Tanpa Padam".
Baca juga: Tingkatkan tantangan layanan, PLN UID Kalselteng luncurkan "ManBill University"
Joharifin mengapresiasi inovasi yang pertama kali dilakukan di Provinsi Kalsel dan Kalteng demi meningkatkan pelayanan kepada pelanggan (customer experience).
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024
General Manager PLN UID Kalselteng Muhammad Joharifin di Banjarbaru, Sabtu, mengatakan masyarakat di Banjarmasin Kalsel dan Palangka Raya Kalteng tetap dapat menikmati aliran listrik saat proses pemeliharaan "Gardu Tanpa Padam".
Baca juga: Tingkatkan tantangan layanan, PLN UID Kalselteng luncurkan "ManBill University"
Joharifin mengapresiasi inovasi yang pertama kali dilakukan di Provinsi Kalsel dan Kalteng demi meningkatkan pelayanan kepada pelanggan (customer experience).
"Metode pemeliharaan ini pertama kalinya dilakukan baik di wilayah Kalsel maupun Kalteng sehingga akan menjadi cara prioritas apabila akan melakukan pekerjaan sejenis," ujar Joharifin.
Joharifin menjelaskan pemeliharaan gardu dan infrastruktur kelistrikan lain dilakukan secara periodik menjadi kebutuhan untuk rangka menjaga kualitas pasokan listrik, serta mencegah terjadi gangguan yang disebabkan kondisi internal peralatan.
Menurut Joharifin, sebanyak 29 personel gabungan yang terdiri dari tim Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan (PDKB), kemudian Tim Pemeliharaan Teknis PLN, dan mitra kerja Pelayanan Teknik diturunkan untuk memelihara gardu.
Baca juga: Srikandi PLN turut siapkan generasi emas melalui edukasi budaya "Go Green"
"Saat melakukan pekerjaan tanpa padam, tentunya petugas sudah dibekali sejumlah peralatan kerja dan Alat Pelindung Diri yang tentu sudah memenuhi standar keselamatan ketenagalistrikan," ungkapnya .
Baca juga: Srikandi PLN turut siapkan generasi emas melalui edukasi budaya "Go Green"
"Saat melakukan pekerjaan tanpa padam, tentunya petugas sudah dibekali sejumlah peralatan kerja dan Alat Pelindung Diri yang tentu sudah memenuhi standar keselamatan ketenagalistrikan," ungkapnya .
Selain itu, semua langkah kerja dipandu dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) agar pekerjaan tetap aman walau pun dalam keadaan bertegangan sehingga petugas aman dan aliran listrik tidak padam.
"Personel juga didukung armada dan peralatan yang canggih seperti unit High Voltage Insulated Skylift atau crane PDKB sentuh langsung, Unit Gardu Bergerak (UGB), serta Unit Gardu Portal," sebutnya.
Baca juga: 11.330 warga kurang mampu 3T manfaatkan diskon 50 persen pasang baru daya 450 VA
Baca juga: 11.330 warga kurang mampu 3T manfaatkan diskon 50 persen pasang baru daya 450 VA
PLN UID Kalselteng juga menyiapkan para pengawas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang sudah bersertifikat untuk memastikan pekerjaan bisa berjalan aman dan pemenuhan keselamatan personel karena tidak ada yang lebih berharga dari jiwa manusia.
"Alhamdulillah, pekerjaan pemeliharaan tanpa padam berjalan lancar tanpa ada kendala dan padam sedikit pun, seluruh petugas juga aman. Oleh karena itu, metode ini kami lakukan secara rutin," kata dia.
Ditambahkan Joharifin, pihaknya terus berupaya menambah peralatan pendukung bagi unit PLN lainnya agar pekerjaan seperti ini bisa dilakukan di seluruh wilayah kerja PLN UID Kalselteng.
Baca juga: PLN UID Kalselteng sukses amankan 33 lokasi "Nobar" dukung perjuangan Timnas U-23
Baca juga: PLN UID Kalselteng sukses amankan 33 lokasi "Nobar" dukung perjuangan Timnas U-23
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2024